Suara.com - Tertatih-tatih melakoni kompetisi MotoGP musim 2019, Jorge Lorenzo kerap diisukan hengkang dari tim barunya, Repsol Honda.
Rumor tersebut pun sempat ditepis oleh pihak tim pabrikan Honda tersebut. Namun rumor tersebut masih berembus hingga akhirnya sang juara dunia lima kali angkat bicara.
Dilansir dari Crash, Lorenzo membantah dengan keras rumor tersebut.
"Banyak rumor mengenai hal tersebut. Saya tidak mengatakan apapun sebab saya punya dua tahun kontrak bersama Honda." ujar Lorenzo.
"Namun rumor tersebut tetap berkembang, saya sampai harus memanggil Alberto (manajer tim Repsol Honda) untuk memberitahunya bahwa saya masih berkomitmen dengan tim ini." imbuhnya.
Dua bulan absen balapan lantaran cedera tulang punggung, Lorenzo sempat merasa pesimis mengenai masa depan karir balapnya.
"Itu adalah kecelakaan terberat yang pernah saya alami selama karier saya. Cederanya sangat serius. Bahkan saya sempat ragu mengenai kehidupan dan karir saya. Toh saya juga manusia. Namun saat kondisi saya membaik, keraguan ini perlahan hilang." tutur mantan pembalap Yamaha dan Ducati tersebut.
Enggan berlarut-larut dalam keterpurukannya, Jorge Lorenzo kembali memutuskan untuk mengejar tergetnya bersama tim tersebut.
"Saya tertantang untuk menjadi pembalap kompetitif dengan Honda dan saya ingin menang dengan motor tersebut serta meraih kemenangan dari tiga tim berbeda. Setelah kondisi saya membaik saya berkomitmen untuk tetap mengejar tantangan tersebut." pungkasnya.
Baca Juga: Slank Hadirkan Album Slanking Forever Eksklusif di Shopee
Saat ini pembalap asal Spanyol tersebut telah absen dari empat seri balapan. Tak cuma itu, ia juga tak pernah menempati posisi 10 besar di tahun pertamanya bersama Honda.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
Terkini
-
IMI: MotoGP Mandalika 2025 Bawa Dampak Nyata Bagi UMKM dan Sport Tourism
-
7 Pebulu Tangkis Indonesia Diduga Terlibat Pengaturan Skor: PBSI Belum Tahu, PB Djarum Akui
-
Valentino Rossi Jumpa Ketua Umum PSSI di Jakarta, untuk Apa?
-
ITDC Klaim Tiket MotoGP Mandalika 2025 Terjual 87 Persen
-
Antusiasme Penonton IHR Cup II 2025 Payakumbuh: Pecahkan Rekor, Tembus 50 Ribu Pengunjung
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit