Suara.com - Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Suwarno mengatakan, bahwa draft pemangkasan cabang olahraga untuk PON 2020 Papua sudah dalam genggaman pemerintah.
Meski begitu, Suwarno tak bisa memastikan kapan persetujuan atau ketok palu terkait pemangkasan cabor itu dilakukan.
KONI disebutnya akan mengikuti arahan pemerintah dalam hal ini Kemenpora.
"Dari hasil rapat kan 37 cabang olahraga yang akan dipertandingkan. Nanti tergantung pak Menteri (Imam Nahrawi) bagaimana, KONI akan menyesuaikan," ujar Suwarno saat dihubungi Suara.com, Selasa (17/9/2019).
Suwarno menjelaskan bahwa pemerintah memberi batas waktu proses pemangkasan cabor PON 2020 sudah harus selesai pada akhir September 2019, meski dia berharap bisa dilakukan lebih cepat.
"Sampai saat ini belum selesai. Mudah-mudahan segera. Ini bagaimana keputusan pemerintah saja," tutur Suwarno.
Dihubungi terpisah, Plt Kadispora Papua, Alexander K.Y. Kapisa turut mengungkapkan hal senada.
Menurutnya, pihak PB PON telah mengusulkan pemangkasan 10 cabor, meski keputusan akhir ada di tangan pemerintah pusat.
"Ya itu tawaran dan usulan dari Papua, yang kita pikir harus dibicarakan lagi oleh Kemenpora dan KONI," ujar Alexander.
Baca Juga: Tinju Dunia: Manny Pacquiao Ajak Mayweather Duel Resmi, Bukan Ekshibisi
Sebelumnya, Menpora Imam Nahrawi usai rapat dengan Komisi X DPR RI, di Gedung DPR RI, Senin (16/9/2019), menjelaskan bahwa proses pemangkasan cabor tengah digodok.
Menurut Imam, saat ini yang paling penting adalah menyesuaikan jumlah cabang olahraga yang akan dipertandingkan dengan kesanggupan PB PON.
Dalam hal ini terkait pengadaan venue yang hingga kini masih terus dikerjakan.
"Meskipun kita ngotot, cabor-cabor ngotot, tapi kalau PB PON mengatakan kami tak punya venue, tentu kita harus menyesuaikannya (jumlah cabor yang akan dipertandingkan)," tuturnya.
"Sampai sekarang kami masih mendalami, mendiskusikan dengan berbagai macam unsur mulai dari Pemprov maupun PB PON, KONI ataupun cabor-cabor. Pada saatnya pasti ini akan dilaporkan di rapat kabinet perihal berapa cabor yang ditiadakan," pungkas Menpora Imam Nahrawi.
Seperti diketahui, pemerintah telah memutuskan memangkas cabor yang dipertandingkan di PON 2020 dari sebelumnya 47 menjadi 37 cabor.
Berita Terkait
-
PON 2020: Papua Usulkan Coret 10 Cabor, Apa Saja?
-
Balap Sepeda Dicoret dari PON 2020 Papua? Okto: Sampai Hari Ini...
-
Tuntaskan Polemik, Kemenpora Akan Duduk Bareng dengan KPAI dan PB Djarum
-
Kemenpora Jamin Pencak Silat Dimainkan di PON 2020 Papua, Begini Alasannya
-
Soal Pemangkasan Cabor PON 2020, Gatot: Ini Keadaan Darurat, Demi Papua
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Sakit Hati Tim Voli Putri Vietnam Kehilangan Emas SEA Games 2025 Gegara Ulah Wasit
-
Jadwal dan Link Streaming Timnas Voli Indonesia vs Vietnam di Semifinal SEA Games 2025
-
Hadapi Filipina di Semifinal, Handoyo Tekankan Mental dan Pertahanan Timnas Basket Putri Indonesia
-
Skandal Esports SEA Games 2025: Atlet Thailand Dihukum Seumur Hidup, Ada Dugaan Jasa Joki
-
Timnas Basket Putri Indonesia Hajar Singapura 77-37 Melaju ke Semifinal SEA Games 2025 Bangkok
-
Kisah Riyan Jefri, Anak Tukang Pijat Keliling Sabet Medali Emas Cabor Kickboxing SEA Games 2025
-
Menang Emas di SEA Games, Atlet Tenis Justin Barki Sumbangkan Bonus Rp1 Miliar untuk Bencana Sumatra
-
Kurang Sabar Jadi Petaka, Jonatan Christie Ditekuk Kunlavut di BWF World Tour Finals 2025
-
Update Klasemen Medali SEA Games 2025: Indonesia Tinggalkan Vietnam, Permalukan Malaysia
-
Hasil SEA Games 2025: Pencak Silat Tambah Dua Medali Emas di Hari Terakhir