Suara.com - Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari diam-diam turut mengincar tiket lolos ke Olimpiade 2020 Tokyo. Pasangan muda ganda campuran itu menabuh genderang perang siap bersaing dengan para seniornya di Pelatnas PBSI.
Saat ini Rinov/Pitha menduduki peringkat 19 dunia. Bila dibandingkan dua ganda campuran Indonesia prioritas saat ini, yakni Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti dan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja, mereka masih kalah jauh.
Praveen/Melati kini menduduki peringkat tujuh dunia. Sementara Hafiz/Gloria berada satu strip di bawahnya.
"Kita semua ingin proyeksi ke Olimpiade, tidak ada yang tidak mungkin. Selama kita masih bisa berusaha dan berdoa, kenapa tidak kita mencoba untuk bisa bermain ke sana," ujar Rinov saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, beberapa waktu lalu.
Secara matematis, kans Rinov/Pitha merebut satu tiket ke multievent terbesar di dunia itu masih terbuka lebar.
Dengan performa yang meningkat dalam beberapa turnamen terakhir, bukan tak mungkin keduanya menyalip perolehan poin Olimpiade para seniornya.
Teranyar, Rinov/Pitha sukses tampil mengejutkan di Korea Open 2019 pekan lalu.
Keduanya melaju hingga semifinal, dengan salah satunya mengalahkan ganda campuran kuat asal China, He Ji Ting/Du Yue.
Saat kalah di babak semifinal pun, Rinov/Pitha tampil memukau.
Baca Juga: Marquez Alami Kecelakaan Parah, Bos Honda Beberkan Sebabnya
Mereka memaksa unggulan keempat turnamen asal Thailand, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, memainkan laga rubber game sebelum kalah 22-20, 11-21, dan 18-21.
Rinov/Pitha berharap kiprah mereka bisa semakin cemerlang pada turnamen-turnamen ke depan.
Selama periode kualifikasi Olimpiade 2020 bergulir, mereka menyebut kans semua pasangan untuk lolos masih terbuka.
"Saat ini memang kita masih berada sebagai pasangan keempat, di bawah Praveen/Melati, Hafiz/Gloria, dan Tontowi Ahmad/Winny Oktavina Kandow (peringkat 15 dunia). Tapi tak ada yang tak mungkin, masih ada waktu," ujar Pitha optimis.
"Sekarang siapa yang tak mau lolos ke Olimpiade? Selagi masih diberi kesempatan, kami akan berusaha secara maksimal," pungkas Pitha.
Tag
Berita Terkait
-
Tekuk Wakil Singapura Lewat Rubber Set, Jonatan Christie Keluhkan Kondisi Kok
-
Indonesia Open 2025: Langkah Rinov/Pitha Terhenti di Babak Awal
-
Indonesia Open 2025: Rinov/Pitha Comeback, Bersiap Lawan Wakil Singapura!
-
Rinov/Pitha Comeback di Kejuaraan Asia 2025, Kembali Jadi Ganda Campuran Permanen?
-
Dari BAMTC 2025 BL Makin Ngeh pada Potensi Fadia yang Makin Bersinar
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand