Suara.com - Tantangan cukup berat menanti Anthony Sinisuka Ginting di babak pertama Denmark Open 2019. Tunggal putra Indonesia ini akan berhadapan dengan Prannoy HS (India).
Di atas kertas, Anthony lebih diunggulkan bila ditilik dari segi ranking. Anthony kini menduduki peringkat delapan dunia.
Sedangkan Prannoy, yang pernah menjuarai Indonesian Masters 2014, menempati ranking 28 dunia.
Namun demikian, secara head-to-head hasil pertarungan kedua pemain sejauh ini masih imbang 1-1.
Pertemuan terakhir keduanya terjadi di Japan Open 2018. Saat itu, Anthony menang 21-14 dan 21-17.
Sedangkan pertama kali Prannoy mengalahkan Anthony yakni di ajang Indonesia Open 2017, dengan skor 21-13 dan 21-18.
Anthony tak memungkiri tak mudah hadapi Prannoy. Terlebih ia sedikit banyak telah memahami karakter para pemain India pada umumnya yang disebut memiliki keuletan.
"Pemain India bisa dibilang cukup ulet. Meskipun nggak semua tipenya sama, tapi paling menonjol adalah uletnya," ungkap Anthony dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Senin (14/10/2019).
"Jadi otomatis saya harus lebih siap di lapangan. Karena mereka nggak gampang mati dan nggak gampang juga dimatikan," tandasnya.
Baca Juga: 5 Berita Olahraga Pilihan: Mayweather Sebut bak di Neraka Kala di Penjara
Laga antara Anthony vs Prannoy di babak pertama Denmark Open 2019 akan berlangsung besok, Selasa (15/10), di Odense Sports Park, Denmark.
Berita Terkait
-
Jelang Denmark Open 2019, Anthony Terus Pertajam Hal Ini
-
Daftar dan Jadwal Pertandingan Wakil Indonesia di Denmark Open 2019
-
Bebas dari Tuduhan Doping, Ratu Bulutangkis Thailand: Saya Bersih dan...
-
Anggap Masalah Selesai, Praveen / Melati Ditarget Semifinal di 2 Tur Eropa
-
Mulai Klop dengan Rionny, Gregoria: Dia Sudah Lebih Tenang Sekarang
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
-
Dokter Tifa Kena Malu, Kepala SMPN 1 Solo Ungkap Fakta Ijazah Gibran
-
Penyebab Rupiah Loyo Hingga ke Level Rp 16.700 per USD
-
Kapan Timnas Indonesia OTW ke Arab Saudi? Catat Jadwalnya
-
Danantara Buka Kartu, Calon Direktur Keuangan Garuda dari Singapore Airlines?
-
Jor-joran Bangun Jalan Tol, Buat Operator Buntung: Pendapatan Seret, Pemeliharaan Terancam
Terkini
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19