Suara.com - Pemain tim nasional (Timnas) basket Indonesia, Andakara Prastawa tetap yakin bahwa skuat Garuda mash bisa unjuk gigi di SEA Games 2019 kendati tak diperkuat pemain naturalisasi.
Point guard milik Pelita Jaya Basketball itu merasa sistem permainan di bawah arahan pelatih Rajko Toroman bisa menambal kelemahan Indonesia dari sisi postur tubuh.
"Memang berat, tapi saya percaya dengan sistem dari coach Toroman," ujar Andakara Prastawa di kawasan Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (18/11/2019).
"Sistem permainan yang dibangun coach Toroman juga lebih banyak lari. Big man kita dipaksa bermain cepat," sambungnya.
Indonesia kini tengah mengajukan proses naturalisasi pebasket Amerika Serikat, Lester Prosper.
Namun, proses adiministrasi yang belum juga selesai membuat pebasket berposisi center itu dipastikan tak bisa memperkuat Indonesia di SEA Games 2019.
Prosper kini lebih diproyeksikan untuk membantu Indonesia di ajang kualifikasi FIBA Asia Cup 2021 guna menghidupkan asa skuat Garuda untuk tampil di Piala Dunia Basket 2023 di rumah sendiri.
Adapun timnas basket Indonesia tergabung di Grup A pada SEA Games 2019. Mereka akan bersaing dengan Thailand, Malaysia, dan Kamboja.
Dari tiga negara penghuni Grup A, Thailand diprediksi bakal menjadi lawan terkuat Indonesia. Hal itu mengingat fakta bahwa pada SEA Games 2017, skuat Garuda harus berjuang keras menyingkirkan tim Gajah Putih di semifinal.
Baca Juga: Timnas Basket 3x3 Indonesia Harus Tingkatkan Mental Bertanding
Timnas Indonesia yang kala itu diperkuat satu pemain naturalisasi, Ebrahim Enguio Lopez, dipaksa bekerja ekstra keras sebelum menang tipis 79-74.
"Thailand kemungkinan pakai tiga pemain asing memang. Namun, saya percaya dengan sistem Coach Toro," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta
-
PERBASI DIY Dilantik, Kota Gudeg Diharapkan Jadi Kekuatan Basket Nasional
-
Indonesia Tuan Rumah Dua Ajang Bergengsi FIBA 3x3, Intip Lokasi dan Tanggalnya!
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Ajak Generasi Muda Cintai Alam, Rock Climbing Festival 2025 Digelar
-
Segera Bergulir! Ribuan Atlet Siap Adu Gengsi di PON Bela Diri 2025 Kudus
-
MotoGP Indonesia: Luca Marini Tercepat di Sesi Latihan Bebas 1, Francesco Bagnaia Tercecer
-
Anak Didik Valentino Rossi Sebut MotoGP Mandalika Sebagai Kandangnya
-
Marc Marquez Balas Valentino Rossi, Ogah Anggap The Doctor Rivalnya di MotoGP
-
Uji Kesiapan Marshal MotoGP Mandalika 2025, Simulasi Bendera Berjalan Mulus
-
Marquez vs Rossi: Gelar Seimbang, Era Baru Telah Tiba! Siapa Raja MotoGP Sesungguhnya?
-
Campus League Diluncurkan, Futsal Jadi Cabor Perdana yang Dipertandingkan
-
MotoGP Mandalika Diproyeksi Bawa Dampak Ekonomi Rp4,8 Triliun
-
Timnas Basket Indonesia Pangkas Skuad: 6 Pemain Dicoret!