Suara.com - Indonesia kembali mendapat tambahan medali emas SEA Games 2019 hari ini, Senin (9/12). Kali ini emas tersebut disumbangkan oleh Emilia Nova.
Emilia Nova menjadi yang terbaik pada final cabang olahraga atletik nomor lari gawang 100 meter putri.
Bertanding di New Clark City Athletics Stadium, Tarlac, Filipina, Emilia Nova memasuki garis finis pertama dengan catatan waktu 13,61 detik.
Ia unggul 0,14 detik dari pelari Vietnam, Tran Thi Yen Hoa, yang meraih medali perak SEA Games 2019.
Sedangkan medali perunggu direbut atlet Singapura, Nur Izlyn Binte Zaini, dengan catatan waktu 13,92 detik.
"Alhamdulillah bahagia banget. Sebenarnya tahun ini saya cedera tumit, jadi persiapan agak terhambat. Sempat istirahat dua bulan, sama sekali enggak lari. Lalu drop banget," kata Emilia Nova usai perlombaan.
"Makanya Alhamdulillah beberapa bulan terakhir ini kondisinya membaik. Tapi kadang-kadang suka nyeri. Cuma saya yakin aja sih kalau rezeki juara, ya juara saja," Emilia menambahkan.
Lebih jauh, atlet nyentrik ini mengatakan, lawan terberatnya di SEA Games 2019 selain Tran yang notabene juara bertahan lari gawang 100 meter putri SEA Games, adalah mengalahkan diri sendiri.
"Karena sempat terhambat, jadi sekarang lawan terberat adalah diri sendiri. Meyakinkan diri sendiri itu yang terberat sebenarnya," ujar Emilia Nova.
Baca Juga: Insiden Utusan KONI Jatim soal Shalfa, Wali Kota Kediri: Memang Saya Usir
Medali emas yang diraih Emilia Nova menjadi yang keempat bagi kontingen Indonesia di SEA Games 2019 hari ini.
Tiga emas sebelumnya datang dari Hendro Yap (atletik/jalan cepat 20km), Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti (bulutangkis/ganda campuran), dan Greysia Polii/Apriyani Rahayu (bulutangkis/ganda putri).
Berita Terkait
-
Capai Target Emas SEA Games 2019, Apriyani: Semoga Jadi Batu Loncatan Kami
-
Perolehan Akhir Medali Bulutangkis SEA Games 2019: Indonesia Posisi Kedua
-
Greysia / Apriyani Sumbang Emas Terakhir Tim Bulutangkis Indonesia
-
Klasemen Medali SEA Games 2019: Indonesia Digusur Vietnam
-
Unggul Lebih Dulu, Ruselli Hartawan Gagal Rebut Emas SEA Games 2019
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan
-
Australian Open 2025: Jonatan Christie Tumbang, 11 Wakil Indonesia Lolos ke 16 Besar
-
332 Tim Ramaikan Biokul Padel Tourney 2025
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025