Suara.com - Susy Susanti tak menampik tim putri Thailand masih unggul dari sisi kualitas dibanding tim putri Indonesia.
Kedua tim tergabung di Grup Y, bersama tuan rumah Filipina, di ajang Badminton Asia Team Championships (BATC) 2020.
Pada turnamen bulutangkis beregu dua tahunan itu, Thailand menempati peringkat keempat daftar unggulan atau seeded.
Atau satu tingkat di atas Greysia Polii dan kawan-kawan.
Perbedaan seeded itu membuat Susy Susanti, selaku kepala bidang pembinaan dan prestasi PBSI, berpikir realistis soal target.
Ia mematok target minimal menempati posisi runner-up grup, meski tetap berharap tim putri Indonesia menjadi juara grup.
"Tim putri kami di Grup Y kan ranking dua setelah Thailand. Jadi minimal targetnya jadi runner up," kata Susy.
"Tapi mau jadi juara juga dong, walau harus dengan kerja keras," lanjutnya dalam keterangan tertulis yang diterima Suara.com, Jumat (31/1/2020).
Berbicara kualitas, Susy mengakui Thailand sangat kuat. Khususnya di sektor tunggal putri.
Baca Juga: Jorge Lorenzo Balik ke Yamaha, Fabio Quartararo: Vamos Bro
Kendati pada BATC 2020 tim Thailand tak menyertakan 'ratu bulutangkis' mereka, Ratchanok Intanon.
Namun, kata Susy, Thailand masih memiliki deretan tunggal putri yang cukup kuat.
Antara lain Pornpawee Chochuwong, Busanan Ongbumrungphan, termasuk pemain muda Phittayaporn Chaiwa.
"Kalau dari segi ranking dan kualitas memang tim putri Thailand lebih di atas Indonesia, terutama di tunggal putri," tutur Susy.
"Tapi namanya pertandingan, kan tidak ada yang tahu. Sebelum pertandingan mulai ya kami tetap optimis dan semangat. Apalagi di skuat ini ada pemain muda, mereka bisa ambil pengalaman dan bermain nothing to lose," pungkas Susy.
Badminton Asia Team Championships 2020 akan dilangsungkan di Rizal Memorial Coliseum, Manila pada 11-16 Februari mendatang.
Berita Terkait
-
Top 5 Olahraga: Lorenzo Balik ke Yamaha, Susy Minta Sepeda ke Jokowi
-
Curhatan Istri Kobe Bryant dan Berita Olahraga Pilihan Lainnya
-
Target Tim Putri Indonesia di BATC, PBSI: Usahakan Lolos Semifinal Dulu Lah
-
Ekspresi Kevin / Marcus Disuntik Vaksin Polio Bikin Warganet Salfok
-
Ini Skuat Tim Beregu Putra dan Putri Indonesia di BATC 2020
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025
-
Jadwal Final French Open 2025 Hari Ini: Fajar/Fikri Hadapi Nomor 1 Dunia
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin