Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti membenarkan kabar rencana pengunduran diri Tontowi Ahmad dari Pelatnas.
Namun, kata Susy, belum ada surat resmi dari Tontowi Ahmad terkait rencana tersebut.
"Masih belum berbicara ke saya. Masih belum secara resmi. Kita tunggu saja," ujar Susy Susanti saat dihubungi Suara.com, Senin (24/2/2020).
"Saya sendiri belum berkomunikasi dengan Tontowi. Karena saya baru pulang dari Manila, dan ada beberapa pertemuan," lanjutnya.
"Jadi saya belum bisa memberi statement apa pun. Jadi ditunggu saja ya, agar kabarnya tidak simpang siur," Susy menambahkan.
Tunggu Kontrak Selesai
Sementara itu, kabar Tontowi Ahmad mundur dari Pelatnas PBSI dikonfirmasi Pelatih Ganda Campuran PBSI Richard Mainaky.
Richard menjelaskan bila anak asuhnya itu berencana mundur setelah kontraknya dengan berbagai sponsor selesai pada Maret 2020.
"Kondisi terakhir saya kurang tahu, apakah dia sudah membuat surat resmi atau belum," ujar Richard saat ditemui di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (24/2/2020).
Baca Juga: Mundur dari Pelatnas PBSI, Tontowi Ahmad Sampaikan via WA, Ini Isi Chatnya
"Tapi dia bilang setelah kontrak (dengan sponsor) selesai, akan mengundurkan diri. Dia bilang ke saya 11 Februari lalu," tambahnya.
Chat WA
Tontowi Ahmad dilaporkan sudah tidak berlatih bersama skuat ganda campuran PBSI sejak 31 Januari lalu. Atau sejak terserang tifus.
Richard mengatakan bahwa Tontowi Ahmad menyampaikan rencana mundur dari Pelatnas PBSI melalui pesan WhatsApp (WA), tertanggal 11 Februari 2020.
Kepada Suara.com, Richard pun memperlihatkan isi chat WA dari Tontowi Ahmad terkait keputusan mundur dari Pelatnas PBSI.
"Selamat malam Kak Ichad. Maaf sebelumnya, saya berencana kontrak habis, mau mengundurkan diri, mau pensiun," tulis Tontowi Ahmad melalui chat WA ke Richard Mainaky.
Berita Terkait
-
Mundur dari Pelatnas PBSI, Tontowi Ahmad Sampaikan via WA, Ini Isi Chatnya
-
Bulan Depan, Tontowi Ahmad Berencana Mundur dari Pelatnas PBSI
-
Bebas dari Virus Corona, Tim Bulu Tangkis China Siap Kembali Berlaga
-
Soal Peluang Indonesia di Piala Uber 2020, PBSI Realistis
-
Hendrawan: Tak Ada Pelatih yang Jamin Atlet Jadi Juara
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Profil Dwi Ani Retno Wulan Atlet MMA Rembang Pencetak Sejarah di SEA Games 2025
-
Klasemen SEA Games 2025 Hari Ini: Thailand Sulit Dikejar, Indonesia Koleksi 14 Emas
-
Penantian Panjang Berakhir! Timnas 3x3 Putri Indonesia Raih Emas SEA Games 2025
-
Jaga Tradisi Juara, Magelang Tutup Rangkaian Program PBSI Kenalkan Bulu Tangkis Usia Dini
-
Step Into the Game! IBL Gandeng Brand Lokal Bikin Sepatu Ramah Kantong
-
Raja dan Ratu Gaya Punggung! Jason Donovan dan Masniari Wolf Kawinkan Emas SEA Games 2025
-
Membuahkan Prestasi Internasional, NPC Indonesia Semangat Lanjutkan Program 'Mendobrak Batas'
-
Dwi Ani Retno Wulan Ukir Sejarah, Sumbang Emas Perdana MMA untuk Indonesia di SEA Games 2025
-
Lampu Kuning untuk Cabor Minim Medali, Menpora Siapkan Sistem Promosi-Degradasi Usai SEA Games 2025
-
Bulu Tangkis SEA Games 2025: Jafar/Felisha Kecewa meski Bungkam Wakil Singapura