Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali, didampingi Staf Khusus Bidang Kreativitas dan Inovasi Kaum Milenial, Alia Noorayu Laksono, Rabu (4/3/2020) memberikan pembekalan kepada 39 finalis Putri Indonesia di Hotel Sahid Jaya, Jakarta. Menpora berpesan agar tetap merasa bangga menjadi Bangsa Indonesia, dimanapun dan kapanpun berada.
Kepada para finalis, Menpora menyampaikan, institusi yang dipimpinnya saat ini memiliki fokus di bidang kepemudaan dan keolahragaan.
"Kemenpora saat ini, ada program-program yang fokus untuk bidang pemuda dua hal dan bidang olahraga dua hal. Di bidang pemuda, mendorong pemuda kita menjadi kreatif, inovatif, mandiri, berdaya saing dan memiliki kemampuan untuk berwirausaha," ujarnya.
Saat ini, lanjut Menpora, tantangan kaum muda luar biasa, yakni menuju bonus demografi.
"Kami mendorong satu program agar para pemuda menjadi kreatif di bidang apa saja yang positif. Anda semua harus bisa menguasai itu, apalagi Putri Indonesia yang menjadi panutan contoh seusianya dan masyarakat Indonesia secara luas," tambahnya.
Menpora juga membuka peluang kepada Yayasan Putri Indonesia, jika ada hal yang bisa disinergikan.
"Jika ada program-program yang bisa disinergikan, bisa dikerjasamakan bersama, karena ini bukan hanya tanggungjawab Kemenpora, tapi juga semua," ujarnya.
Menteri asal Gorontalo ini juga menyoroti penguatan ideologi, karakter serta budaya bangsa menjadi program prioritas.
"Para peserta diharapkan tidak luntur ideologi, karakter serta budaya bangsa, dimanapun dan kapanpun berada. Kuatkan ideologi Pancasila yang menguatkan Indonesia, agar tetap eksis dan tetap rukun," katanya.
Baca Juga: Kasus Corona, Ketua DPRD Minta Formula E Ditunda, Kemenpora Tunggu Kemenkes
Kegiatan Putri Indonesia, lanjutnya, menjadi salah satu cara untuk merawat kebhinekaan Indonesia.
"Kegiatan ini adalah salah satu cara merawat kebhinekaan, keanekaragaman bangsa dari 34 provinsi. Kita harus tetap merasa, kita adalah satu Indonesia. Eksistensi Indonesia diantaranya ada di tangan kalian. Jangan hilang tata krama, pertahankan, jangan keluar dari karakter dan budaya bangsa," lanjutnya.
Menpora juga berpesan agar olah raga dijadikan gaya hidup sehat.
"Jika daya tahan tubuh bagus, maka akan tahan dengan Virus Corona. Semoga menjadi duta olah raga di tempatnya masing-masing, baik alumni Putri Indonesia maupun calon Putri Indonesia," katanya.
"Saya harap, calon Putri Indonesia dari 34 provinsi, tolong diingat terus saat kalian ada di camp, harus menjadi teladan dan harus punya ideologi yang jelas, serta berkarakter Indonesia, dimanapun berada. Jangan berasa malu. Kita harus bangga sebagai orang Indonesia dan bangga sebagai Putri Indonesia," harap Menpora.
Salah satu peserta asal Provinsi Papua, Hermin Rachel Makanway berharap, agar generasi penerusnya di Papua tetap percaya diri.
Berita Terkait
-
Menpora Sambut Rencana Mobil Masjid untuk Promosi Indonesia
-
Imbas Corona, PON 2020 Papua Manfaatkan Peralatan Bekas Asian Games 2018
-
Sesmenpora Gatot Akui Pernah Ditagih Imam Nahrawi Uang Rp 500 Juta
-
Menpora Apresiasi FTPI dan Universitas Moestopo akan Gelar Kejuaraan Tinju
-
Bangganya Vidya Rafika, Terpilih Jadi Penembak Muda Lolos Olimpiade 2020
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Trial Game Dirt 2025: Konsisten Naik Podium, Zidane Sabet Dua Gelar Juara Umum Sekaligus
-
Pembukaan Meriah PON Bela Diri 2025, Perpaduan Olahraga dan Budaya Nusantara
-
Sepak Takraw Riau Jadi Lumbung Atlet Nasional, Dambakan Prestasi Lebih Tinggi dari SEA Games
-
Tolak Atlet Senam Israel di Kejuaraan Dunia Gimnastik, NOC Indonesia Hormati Keputusan Pemerintah
-
Atlet Israel Dicoret dari Kejuaraan Dunia Senam di Jakarta, Erick Thohir Angkat Topi
-
FGI Pastikan Atlet Israel Tak Akan Ikut Kejuaraan Dunia Senam Artistik Gimnastik 2025 di Jakarta
-
Terlibat Pencurian Kosmetik di Singapura, Dua Perenang Italia Dapat Hukuman Berat dari Federasi
-
LeBron James Alami Gangguan Saraf, Absen di Awal Musim
-
PBSI Berambisi Kembalikan Indonesia Open Jadi Turnamen Bulutangkis Terbaik Dunia
-
Livoli Divisi Utama 2025: O2C Rajawali Tanpa 6 Pilar karena Dipanggil Pelatnas