Suara.com - Duka beruntun dialami pebalap MotoGP asal Spanyol, Tito Rabat. Ia kehilangan kakek dan neneknya hanya dalam waktu empat hari.
Dikutip Suara.com dari GPOne, kakek Tito Rabat yakni Rosendo Rabat meninggal lebih dulu dalam usia 90 tahun setelah sakit berkepanjangan pad, Selasa (17/3/2020).
Empat hari kemudian Tito Rabat ditinggal sang nenek Rosa Sabater akibat virus Corona Covid-19.
Pada Minggu (22/3/2020), jumlah kematian akibat Corona di Spanyol dilaporkan telah melonjak menjadi 1.720 orang.
Angka tersebut melonjak tinggi dibanding laporan sehari sebelumnya, di mana berjumlah 1.326 jiwa.
Spanyol menjadi negara kedua di Eropa dengan dampak kematian akibat virus Corona tertinggi setelah Italia.
Virus Corona telah jadi pandemi global. Kondisi itu turut berdampak pada penundaan balapan MotoGP 2020.
Berita Terkait
-
Lorenzo Kembali ke Lintasan MotoGP, Marquez: Dia Takut Honda, Bukan Balapan
-
Wabah Virus Corona, Bos Ducati Tak Masalah MotoGP 2020 Hanya 10 Balapan
-
Virus Corona Bikin Nasib Danilo Petrucci di Ducati Menggantung
-
Dituding Suka Jadi Pusat Perhatian, Hubungan Iannone dan Espargaro Retak?
-
Italia Lockdown, Begini Cerita Franco Morbidelli Jalani Rutinitas Harian
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Persembahkan 3 Medali SEA Games, Ayustina Delia Priatna Kini Bidik Asian Games 2026
-
Pergelangan Kaki Bermasalah, Sabar/Reza Kandas pada Semifinal BWF World Tour Finals 2025
-
Indonesia Lampaui Target Medali di SEA Games 2025, Ulangi Rekor 30 Tahun Silam dengan Gagah
-
Indonesia Cetak Sejarah Baru di SEA Games 2025
-
Pesona Kierana Alexandra, Atlet 17 Tahun Pembawa Bendera Indonesia di Penutupan SEA Games 2025
-
Sejarah Apa yang Diukir Kontingen Indonesia usai Runner-up SEA Games 2025?
-
Kontingen Indonesia Kemas 91 Emas di SEA Games 2025 Sukses Lewati Target Awal
-
Jangan Puas Runner Up di SEA Games 2025, Masih Ada Asian Games 2026 dan Olimpiade 2028
-
Klasemen Akhir SEA Games 2025, Kontingen Indonesia Juara 2
-
Tetes Air Mata SEA Games 2025, Mereka Tak Terlihat Hanya Karena Tak Bawa Pulang Medali