Suara.com - Mantan juara Tour de France Geraint Thomas mengayuh sepeda selama 36 jam di rumahnya hingga mengumpulkan 300.000 poundsterling atau sekitar Rp5,7 miliar yang akan ia sumbangkan ke layanan kesehatan nasional (NHS) di Inggris.
Pebalap sepeda asal Wales itu mengayuh turbo bike 12 jam setiap harinya selama tiga hari, tantangan yang ia lakukan di rumahnya yang berada di Cardiff untuk menggalang dana penanggulangan pandemi virus corona.
Periode 12 jam itu bermaksud untuk menyimulasikan jam kerja para pekerja kesehatan di Inggris.
"Tak berlebihan, dua jam terakhir adalah yang terberat yang pernah aku jalani di atas sepeda," kata Thomas kepada BBC seperti dikutip Antara dari AFP, Sabtu (18/4/2020).
"Aku nyaris tak bisa duduk," kata juara Tour de France 2018 itu.
Musim balap sepeda yang terpaksa tertunda karena pandemi menginspirasi Thomas untuk membuat tantangan tersebut yang ia samakan dengan menyelesaikan delapan hingga sembilan etape Tour itu sendiri.
"Aku akan istirahat satu pekan untuk memulihkan diri dari ini," kata Thomas setelah menyelesaikan target 36 jam di atas sepedanya.
"Perjalanan terjauh yang pernah aku tempuh di jalan adalah delapan jam dan 20 menit di dalam grup dan itu pun dengan berhenti untuk (minum) kopi."
"Di atas (sepeda) turbo paling lama tiga jam dan banyak perbedaannya dari mengayuh sepeda di luar di mana kalian bisa melihat pemandangan dan jalur turunan," pungkas peraih dua medali emas Olimpiade itu.
Baca Juga: Lukman Niode Dimakamkan di TPU Jeruk Purut
Berita Terkait
-
Etika Trump Dipertanyakan! Raja Charles III Dibelakangi saat Kunjungan Kenegaraan
-
Media Inggris Soroti Satu Masalah Besar Taktik Baru Kluivert di Timnas Indonesia
-
Media Inggris Soroti Perubahan Taktik Patrick Kluivert di Timnas Indonesia
-
Kuliah di Amerika, Tapi Bahasa Inggris Anak Pejabat Ini Malah Jadi Bahan Ledekan Netizen
-
Bocoran Orang Dalam, Manajemen Man United Sudah Tentukan Nasib Ruben Amorim
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025