Suara.com - Maggie Haney, mantan pelatih tim senam Olimpiade Amerika Serikat, diskors selama delapan tahun. Sanksi itu dijatuhkan oleh Federasi Senam AS, USA Gymnastics.
Haney dihukum karena diketahui sering melecehkan secara verbal dan emosional kepada para pesenam yang dilatihnya.
Dikutip dari Washington Post, Kamis (30/4/2020), larangan terhadap salah satu pelatih senam terkemuka AS itu berlaku saat itu juga.
Tak hanya itu, akan ditambah pula dengan dua tahun skorsing tambahan.
Keputusan menskors Haney yang menjadi pelatih peraih medali emas enam Olimpiade Rio 2016 Laurie Hernandez, dibuat oleh panel beranggotakan tiga orang menyusul panel dengar pendapat Safe Sport.
Haney, yang sebelum diskors tengah melatih juara dunia senam 2018 Riley McCusker, sudah diskors sementara Januari lalu, sambil menunggu sidang dakwaan bahwa dia mencaci maki para pesenam muda dan menuntut mereka tetap berlatih dan bertanding padahal lagi cedera.
Haney pertama kali menarik perhatian dunia saat melatih Hernandez di MG Elite Gymnastics di Monmouth Junction, New Jersey.
Hernandez kemudian meraih medali emas dan perak pada Olimpiade Rio 2016.
Baca Juga: Sebut Organisasi Teroris, Jerman Larang Hizbullah, Tak Boleh Kibar Bendera
Berita Terkait
-
Jawab Tudingan Donald Trump, China: Kami Tidak Tertarik Campuri Urusan AS
-
Film Gundala Diputar di Amerika Serikat 28 Juli Mendatang
-
Hizbullah Resmi Dilarang di Jerman, Masjid Digerebek
-
Skeptis Soal Pemilu, Donald Trump: China Ingin Saya Kalah!
-
Begini Nasib Samsung Galaxy S20 Plus Edisi Khusus Olimpiade 2020
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Hasil Tenis ITF M15: Rifqi Fitriadi Melaju ke Perempat Final ITF M15 Kuala Lumpur
-
Lengkap Sudah! Ini Susunan pembalap MotoGP 2026, Diogo Moreira Debut di Kelas Utama
-
Indonesia Raih 5 Medali di World Boccia Cup 2025, Gischa Zayana Tampil Gemilang
-
Revans Sukses! Putri KW Lolos Perempat Final Australian Open 2025
-
Alwi Farhan Mantap ke Perempat Final Australian Open 2025 Usai Tumbangkan Wakil India
-
Rekor Baru Stephen Curry: Lewati Carter, Incar Kevin Garnett di Daftar Skor Sepanjang Masa NBA
-
Fabio Quartararo Masih Buta Soal Performa Mesin V4 Yamaha M1 2026
-
Masih Ada BWF World Tour Finals, Jonatan Christie: Pikirannya Harus Direfresh Dulu
-
Tersingkir dari Australia Open 2025, Jonatan Christie Akui Main Jelek dan Tak Berkembang
-
Francesco Bagnaia Dapat Feeling Positif di Valencia, Meski Hasil Musim 2025 Mengecewakan