Suara.com - Kabar duka datang dari pentas balap Formula One (F1). Sir Murray Walker OBE, komentator laga jet darat legendaris telah meninggal dunia pada Sabtu (13/3/2021). Demikian dikutip dari media sosial Instagram atas nama akun F1.
Bernama lengkap Graeme Murray Walker, lelaki kelahiran Birmingham, Inggris, 10 Oktober 1923 ini adalah alumni Royal Military Academy Sandhurst, yang menjadi komentator balap F1 di radio BBC pada 1949. Diteruskan BBC Sport (1963 - 1996, 2009 - 2015), serta ITV Sport (1997 - 2001).
Menikah dengan Elizabeth Walker pada 1959, di masa Perang Dunia II beliau menjadi driver tank Sherman saat pertempuran Reichswald.
Malang-melintang di dunia balap F1, dan berasal dari Inggris, tempat di mana laga jet darat lahir, Sir Murray Walker OBE menjadi komentator kesayangan penggemar olah raga motorsport ini. Mulai komentarnya yang khas, hingga kedekatannya dengan para driver.
Serangkaian wawancara dan laporan pandangan mata penuh keseruan pun mewarnai berbagai liputannya. Di masa rivalitas Alain Prost dan Ayrton Senna, sampai saat para driver F1 asal Britania Raya sukses meraih gelar juara dunia. Mulai James Hunt (1976), Nigel Mansell (1992), hingga Damon Hill (1996).
Salah satunya bisa disimak lewat tayangan YouTube, yang dipetik dari penganugerahan olahragawan terbaik media Autosport pada 1991. Saat itu ia tampil ke atas panggung untuk mewawancarai juara dunia F1 tiga kali, Ayrton Senna.
Dengan gaya uniknya, hadirin dibuat tertawa mendengar pertanyaan dan jawaban yang diberikan komentator legendaris kepada peraih gelar olahragawan terbaik versi media itu. Seperti misalnya, "Apakah Anda juga bisa mengumpat gaya Inggris atau senantiasa menjaga emosi?"
Sementara dikutip kantor berita Antara dari AFP, Sir Murray Walker menyebutkan bahwa tugasnya sebagai komentator adalah memberikan unsur entertainment saat menyiarkan balapan, di luar informasi standar.
"Saya tahu 95 persen pendengar saya tidak tertarik dengan diameter piston. Mereka ingin tahu kegembiraan dan suasana seperti yang beruntung bisa saya saksikan secara langsung," paparnya dalam sebuah wawancara pada 2011.
Baca Juga: Mick Schumacher Segera Ikuti Jejang Sang Ayah, Siap Debut di F1
"Bisa dikatakan tugas saya sebagai komentator adalah sebuah keberuntungan. Pekerjaan ini telah membawa saya keliling dunia sekian kali ke negara-negara yang saya mungkin tidak pernah bisa kunjungi, dan saya telah berjumpa dengan orang-orang yang luar biasa. Saya sangat, sangat beruntung," tukasnya.
Sir Murray Walker tutup usia pada 97 tahun, setelah beberapa tahun terakhir mengidap lymphoma di usia 89 tahun.
Rest in Peace, Sir Murray Walker, jurnalis motorsport generasi penerus banyak mendapatkan inspirasi dari Anda. Terima kasih.
Berita Terkait
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Arief Meninggal di Indekos, Kenapa?
-
Hakim PN Palembang Raden Zaenal Ditemukan Tewas di Kos, Pernah Vonis Hukuman Mati ke 3 Orang
-
Profil Dirut Bank BJB Yusuf Saadudin yang Meninggal Dunia
-
Mengenang Antasari Azhar: Dari Jaksa Tegas hingga Ketua KPK di Era SBY yang Kontroversial
-
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, Pimpinan KPK Melayat
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
-
Viral Biaya Tambahan QRIS Rp500: BI Melarang, Pelaku Bisa Di-Blacklist
-
Harga Minyak Dunia Merosot Imbas Stok AS Melonjak
Terkini
-
Bulu Tangkis Dapat Dukungan Maksimal di POPNAS 2025: Persaingan Pelajar dari 38 Provinsi Memanas
-
Fajar/Fikri Menang Meyakinkan, Tantang Wakil Taiwan di 16 Besar Australian Open 2025
-
Ana/Trias Tancap Gas, Libas Unggulan Keempat di 32 Besar Australian Open 2025
-
Hat-trick Juara Umum! Dominasi Satu Tim Berlanjut di AAUI Cup 2025
-
Anak Eks Persija Jakarta Resmi Gabung Gresik Petrokimia, Bareng Shella Bernadetha
-
Gabung Jakarta Livin Mandiri, Arimbi Syifana Berpotensi Pecahkan Rekor dalam Sejarah Proliga
-
Usai Catat Rekor, Pebalap Asal Magetan Bertekad Lebih Baik di Moto2 2026
-
Bocoran Dirut IBL, Sebut 16 Pemain Asing Sudah Terdaftar, Didominasi dari Amerika Serikat
-
Kronologis UFC Larang Seumur Hidup Dillon Danis Gegara Baku Hantam dengan Tim Islam Makhachev
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor