Suara.com - Petenis peringkat satu dunia, Novak Djokovic mengatakan akan mempertimbangkan kembali keikutsertaannya dalam Olimpiade Tokyo jika penonton dilarang hadir menyaksikan pesta olahraga empat tahunan tersebut.
Reaksi Djokovic itu muncul setelah adanya sinyal terkait rencana Olimpiade 2020 Tokyo yang akan digelar secara tertutup di Jepang musim panas ini.
“Saya berencana bermain di Olimpiade jika fan diizinkan (hadir),” kata Djokovic seperti dimuat Antara.
“Jika tidak, saya akan mempertimbangkan kembali partisipasi saya,” sambung petenis Serbia itu.
Djokovic bukan petenis pertama yang meragukan rencana Olimpiade Tokyo yang akan digelar di tengah situasi pandemi COVID-19.
Rafael Nadal dan Serena Williams juga mengungkapkan kegamangan mereka berpartisipasi dalam pesta olahraga terbesar di dunia itu.
Hal senada juga diungkapkan Roger Federer yang hingga saat ini masih berpikir dua kali untuk berangkat ke Tokyo. Menurutnya, para atlet perlu ketegasan soal kepastian Olimpiade Tokyo.
Sementara bintang tenis lain, Naomi Osaka dan Kei Nishikori sebelumnya juga menyatakan keprihatinan dan keraguan mereka terhadap keputusan Jepang untuk tetap menjadi tuan rumah Olimpiade di tengah lonjakan kasus COVID-19 di Negeri Sakura itu.
Kendati diragukan, Olimpiade Tokyo tanpa penonton dinilai merupakan pilihan yang tepat di tengah situasi sekarang ini.
Baca Juga: PBSI Fokus Persiapan Atlet Usai Pembatalan Kualifikasi Olimpiade Tokyo
“Ini adalah Olimpiade dalam masa darurat,” kata Ketua Asosiasi Media Tokyo, Haruo Ozaki.
Penyelenggara telah memutuskan untuk melarang kehadiran penonton luar negeri dalam Olimpiade, sementara keputusan terkait izin penggemar lokal baru akan ditetapkan akhir Juni 2021 nanti.
Kondisi pandemi COVID-19 di Jepang membuat Olimpiade Tokyo direncanakan menampung 5.000 penonton atau 50 persen dari kapasitas venue pertandingan, yang artinya lebih sedikit daripada penyelenggaraan Olimpiade sebelumnya.
Berita Terkait
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Serbia Pastikan Novak Djokovic akan Bermain di Olimpiade 2024 Paris
-
Jannik Sinner Ambil Alih Peringkat 1 Dunia ATP dari Novak Djokovic
-
Novak Djokovic Raih Penghargaan Olahragawan Terbaik Dunia
-
Rekor Baru Novak Djokovic: Petenis Peringkat Satu Dunia Tertua Sepanjang Sejarah
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Juara Grand Slam 7 Kali Venus Williams Umumkan Pernikahan dengan Andrea Preti
-
Dewa United Promosikan Dua 'Wonderkid Jelang IBL 2026
-
Makna Natal Abraham Damar: Refleksi Perjuangan Berdarah-darah Demi Perunggu SEA Games 2025
-
Triathlon Ukir Sejarah, Prestasi Atlet Indonesia Bersinar di SEA Games 2025 Thailand
-
Memukau di SEA Games 2025, Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin Naik Kelas di Olimpiade 2028
-
Medali Nyaris Melayang! KOI Bongkar Alasan 'Tegur' Atlet Kickboxing yang Viral di Medsos
-
Keren! Ini Deretan Rekor yang Dipecahkan Atlet Indonesia pada SEA Games 2025
-
3 Atlet Indonesia yang Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
Rizki Juniansyah dan Rahmat Erwin akan Tampil di Kelas yang Berbeda pada Olimpiade 2028
-
Tembus Ratusan Triliun! Industri Olahraga Siap Jadi Raksasa Baru Ekonomi Indonesia