Suara.com - Performa apik dari pemuncak klasemen Moto3, Pedro Acosta agaknya mulai menyedot perhatian, termasuk dari kalangan pembalap MotoGP, Jack Miller.
Dilansir dari Crash, pria Australia ini mengatakan bahwa pembalap Spanyol ini cukup berbakat dan fantastis.
Anak itu luar biasa, tidak ada duanya. Kemampuan balapnya luar biasa," kata Miller.
"Dia ada di sana di Barcelona dan bertanya apakah dia bisa bergabung dengan kami untuk pelatihan. Saya senang dia ada di sana. Dia sangat antusias. Saya sangat suka ketika para pemain muda ini masuk dan mereka bukan superstar, mereka' baru saja masuk dan menjadi orang normal," lanjutnya.
"Kami di sini untuk mengendarai sepeda motor, dan meskipun itu pekerjaan, Anda masih harus bersenang-senang. Baginya datang dan berlatih sangat menyenangkan. Anak itu adalah bakat yang luar biasa."
Sosok pembalap Red Bull KTM Ajo ini rupanya membuat Miller sedikit teringat dengan masa lalunya saat ia melompat dari Moto3 langsung ke MotoGP.
“Saya telah belajar banyak selama saya di sini. Saya berada di kedua sisi. Ketika saya di Moto3 saya tidak mengenal siapa pun atau apa pun dan saya mencoba untuk memperjuangkan gelar dunia,” ucap Miller.
"Saya hanya mencoba memberinya sedikit bimbingan, mengatakan 'lakukan apa yang telah Anda lakukan, itu berhasil sampai sekarang. Jangan biarkan siapa pun mencoba dan mengubah Anda. Lakukan apa yang berhasil untuk Anda dan pertahankan seperti itu'. Dia anak yang cukup pintar," lanjutnya.
"Aki dan saya telah membahasnya. Saya senang dia datang ke pelatihan. Seperti yang saya katakan, dia bukan superstar, dia bukan salah satu dari mereka yang berpikir dia lebih baik dari orang lain," terang Miller.
Baca Juga: Top 5 Sport: Kartu Basket Stephen Curry Saat Rookie NBA Terjual Rp 85 Miliar
"Dia hanya pria normal yang senang mengendarai sepeda motor."
Beda dengan Miller, Acosta bakal mengikuti 'jalur tradisional' di mana ia akan bergabung dulu dengan Moto2 sebelum nantinya mungkin bisa berada di MotoGP.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat
-
Berjiwa Ksatria, Rexy Mainaky Siap Mundur usai Gagal di SEA Games 2025
-
Presiden BAM Tetap Pertahankan Rexy Mainaky usai Kegagalan di SEA Games 2025
-
Borong Prestasi di SEA Games 2025, Panjat Tebing dan Bulu Tangkis Jadi Juara Umum
-
Timnas Voli Indonesia Hajar Myanmar 3-0, Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Peluang Terakhir Megawati Cs, Hadapi Filipina di Perebutan Perunggu SEA Games 2025
-
Hendro Yap Raih Emas SEA Games 2025, Kukuhkan Supremasi Jalan Cepat Asia Tenggara
-
Tak Terbendung, Odekta Elvina Naibaho Cetak Hattrick Emas Maraton Putri di SEA Games 2025
-
Pertandingan Sengit, Timnas Basket Indonesia Kalah Tipis dari Thailand di SEA Games 2025