Suara.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengaku pihaknya sedang menyiapkan sebuah apresiasi atau penghargaan untuk seluruh kontingen Indonesia yang berangkat ke Olimpiade Tokyo. Tidak hanya yang berprestasi, namun seluruhnya.
Namun, Amali tidak menyebutkan dalam bentuk apa penghargaan tersebut. Nanti akan diumumkan saat seluruh wakil Indonesia sudah berada di Tanah Air.
"Pemerintah pasti mengapresiasi dan memberi penghargaan kepada semuanya yang berangkat. Nanti kita akan umumkan pada waktunya setelah semuanya ada di Indonesia," kata Amali dalam rilisnya, Jumat (30/7/2021).
Memang, belum semua kontingen Indonesia pulang. Masih ada beberapa yang berjuang di Olimpiade Tokyo 2020.
Adapun atlet yang pulang ke Tanah Air pada gelombang pertama ini antara lain peraih medali perak angkat besi Eko Yuli Irawan dan peraih medali perunggu Windy Cantika Aisyah.
Ada pula atlet lainnya, Deni, Mutiara Putri, Melanie Putri, Azzahra Permatahani, dan Rio Waida bersama ofisial dari masing-masing cabang olahraga.
Amali secara khusus menyambut kedatangan pahlawan olahraga Indonesia yang tiba di terminal 3 Internasional Bandara Soekarno Hatta, Kamis (29/7/2021) malam WIB. Ada sebuah pesan yang disampaikan Amali kepada semuanya yang telah tiba.
"Terimakasih atas partisipasi Anda dan jangan berkecil hati. Kesempatan Anda masih terbuka dan Anda semua adalah pahlawan, pejuang bangsa di bidang olahraga," jelasnya.
"Tentu pemerintah sangat mengapresiasi dan memberikan ucapan terimakasih kepada perjuangan anda semua yang sudah berangkat ke Tokyo dan menunjukkan semangat yang luar biasa," ia menambahkan.
Baca Juga: Jadwal Perempat Final Olimpiade Tokyo Sepak Bola Putri : Ada Belanda vs AS
Menpora pun meminta para atlet untuk menatap masa depan dalam menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024 yang akan segera dimulai dan juga event-event olahraga lainnya.
“Mulai lagi dengan semangat baru untuk mempersiapkan diri untuk event-event baik itu single event di cabor masing-masing maupun di multi event,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
Indonesia Fokus Jalankan Blueprint Olahraga Nasional usai Disanksi IOC Buntut Tolak Atlet Israel
-
Indonesia Tak Gentar Disanksi IOC karena Tolak Atlet Israel, Pegang Prinsip UUD 1945
-
Setahun Pemerintahan Prabowo, Kemenpora Fokus Pembinaan Atlet Demi Raih Prestasi Dunia
-
Jumpa Ketua Komisi Olahraga Filipina, Kemenpora Kolaborasi Demi ASEAN Menuju Prestasi Olimpiade
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
Terkini
-
Ingin Ulangi Kesuksesan, Rizki Juniansyah Bertekad Pecahkan Rekor di SEA Games 2025
-
KONI Bertekad Tuntaskan Dualisme Cabang Olahraga di Indonesia
-
39 Atlet Indonesia Ikuti Islamic Solidarity Games 2025 di Arab Saudi, Ada Balap Unta
-
Desentralisasi Pembinaan: PBSI Luncurkan Pelatnas Wilayah
-
Kembali ke Mandalika, Jorge Lorenzo Bicara Tentang Kecepatan, Strategi, dan Hidup Setelah MotoGP
-
Korea Masters 2025: Tiga Ganda Putri Indonesia Langsung Tersingkir
-
Debut Manis Novak Djokovic di Athena, Alejandro Tabilo Tak Berkutik
-
Jakarta Bersiap untuk Capital Market Run 2025, 3.500 Pelari akan Turun ke Jalan
-
Terungkap Alasan Anthony Ginting Absen di Korea Masters 2025
-
Anthony Ginting Absen, Inilah Daftar Wakil Indonesia di Korea Masters 2025