Suara.com - Pebalap tim Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo siap kembali turun ke trek setelah MotoGP menyelesaikan jeda musim panas dan ingin fokus menjalani yang terbaik setiap akhir pekan di paruh kedua musim ini.
Menuju Grand Prix Styria di Sirkuit Red Bull Ring, Austria akhir pekan ini, sang pemuncak klasemen sementara kini mengantongi keunggulan 34 poin dari rival terdekatnya, Johann Zarco dari tim Pramac Racing setelah 10 balapan diselesaikan di paruh pertama musim.
Setelah mencetak empat kemenangan dan dua finis ketiga di musim ini, Quartararo ingin mempertahankan performanya dan berada di podium di Spielberg akhir pekan nanti.
"Saya sangat senang kami akan membalap lagi. Saya memiliki waktu yang menyenangkan selama jeda musim panas, dan itu bagus untuk beristirahat sebentar, tapi sekarang saya ingin kembali di atas motor lagi," kata Quartararo, seperti dikutip Antara dari laman resmi tim, Rabu.
"Saya ingin menjalani musim ini dari satu balapan ke balapan lainnya, jadi saya tidak terlalu fokus ke klasemen. Tujuan saya adalah menjalani tugas dengan baik di Austria akhir pekan ini, demikian pula pekan selanjutnya."
Red Bull Ring terkenal tidak terlalu bersahabat dengan motor Yamaha, kendati El Diablo pernah finis ketiga di sana pada 2019.
"Kami tahu Spielberg bukan trek terbaik kami di kalender, tapi saya berdiri di podium di sana sebelumnya, jadi kami tahu bahwa bertarung untuk posisi teratas itu memungkinkan. Kami akan melakukan yang terbaik," kata pebalap berjuluk El Diablo itu.
Red Bull Ring telah rutin masuk di kalender MotoGP sejak 2016.
Memiliki tiga tikungan ke kiri dan tujuh tikungan ke kanan dan sejumlah lintasan lurus, sirkuit di Spielberg itu didesain untuk menekankan kecepatan puncak, akselerasi dan stabilitas pengereman, sehingga menawarkan kesempatan pebalap untuk membuka gas secara penuh di balapan.
Baca Juga: Siap Jadi Rekan Setim Sementara Valentino Rossi, Cal Crutchlow Mengaku Tak Sabar
Red Bull Ring tahun ini juga akan menjadi tuan rumah dua balapan beruntun, seperti tahun lalu ketika pandemi COVID-19 merebak.
Direktur tim Monster Energy Yamaha Massimo Meregalli menyikapi akhir pekan balapan beruntun di Spielberg tersebut dengan perasaan yang campur aduk.
"Di satu sisi, seluruh tim menyukai arena ini, tapi di sisi lain kami tahu ini bisa menjadi trek yang sulit bagi kami," kata Meregalli.
"Akan tetapi ini adalah alasan lebih bagi tim dan pebalap untuk bekerja sama dan mencapai hasil terbaik," tambahnya.
Rekan satu tim Quartararo, Maverick Vinales optimistis bisa membalas kekecewaannya di Austria tahun lalu berbekal finis runner-up di Assen sebelum jeda.
"Hasil tahun lalu tidak seperti yang kami harapkan, tapi secara umum perasaannya tidak terlalu buruk," kata Vinales yang telah memutuskan untuk hengkang dari Yamaha setelah musim ini usai.
Berita Terkait
-
5 Motor Bekas untuk Pekerja: Tembus Macet di Jalan Raya, Touring Tak Manja
-
Naksir MT-15 tapi Masih Mahal? Tengok Yamaha Xabre Bekas, Harganya Nggak Bikin Dompet Terkuras
-
7 Motor Pilihan untuk Perjalanan Liburan Akhir Tahun, Libas Medan Terjal Cocok untuk Kaum Rebahan
-
11 Motor Bebek Pilihan untuk Libas Jalanan Rusak Pengendara Harian
-
4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Media Asing Soroti Pengusiran Ketua Delegasi Kickboxing Indonesia di SEA Games 2025
-
Hasil Voli Putri SEA Games 2025: Gasak Filipina 3-1, Indonesia Raih Perunggu
-
Kata Erick Thohir Usai Rizki Juniansyah Pecahkan Rekor Dunia di SEA Games 2025
-
Rizky Juniansyah Menggila di SEA Games 2025: Sabet Emas dan Pecahkan Rekor Dunia
-
Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Koleksi 46 Medali Emas, Jauhi Vietnam
-
DOOR! Menembak Sumbang Emas SEA Games 2025, Duet Muhamad Iqbal - Arista
-
Tambah 2 Emas, Wushu Indonesia Penuhi Target SEA Games Thailand 2025
-
Emas Ayustina Delia di SEA Games Thailand 2025, Titik Balik Menuju Asian Games dan Olimpiade
-
Ofisial Malaysia Ikut Selebrasi dengan Atlet Indonesia yang Raih Emas di SEA Games 2025
-
Dideportasi WAKO, Manajer Kickboxing Indonesia: Saya Diperlakukan seperti Penjahat