Suara.com - Michelin akan mengubah pilihan ban depan keras untuk putaran kedua Red Bull Ring akhir pekan ini di Austria, menyusul masalah yang terjadi pada Miguel Oliveira di balapan Minggu lalu.
Dilansir dari Crash, pembalap KTM adalah salah satu dari tujuh yang memilih bagian depan yang keras, tetapi terpaksa menepi di pertengahan putaran ke-27 setelah beberapa bongkahan karet besar terlepas dari bagian tengah bannya.
“Saya punya masalah dengan ban depan. Sebuah cacat,” tegas Oliveira.
"Saya terpaksa menepi karena getaran yang kuat dan risiko jatuh," imbuhnya.
Meskipun beberapa pengendara lain berbicara tentang kurangnya cengkeraman yang tak terduga dari ban mereka dalam balapan, terutama Cal Crutchlow dari Petronas Yamaha, pembalap Portugis itu adalah satu-satunya pembalap yang mengalami masalah chunking.
Meskipun demikian, alokasi sekarang telah diubah untuk akhir pekan ini ketika front keras simetris baru akan menggantikan opsi asimetris sebelumnya.
"Kami sedang menganalisis ban yang digunakan Miguel Oliveira," kata juru bicara Michelin kepada media.
"Ini adalah satu-satunya ban yang menunjukkan masalah ini sepanjang akhir pekan, dan banyak ban dengan spesifikasi ini digunakan - terutama di FP4. Itu bukan masalah struktural, dan itu hanya mempengaruhi bagian karet tapak," lanjutnya.
"Ini adalah keputusan Michelin, yang telah diambil murni sebagai tindakan pencegahan untuk alasan keamanan, dan mendapat dukungan penuh dari Dorna."
Baca Juga: Di Balik Ngadatnya Motor Vinales di Austria, Ternyata Ini yang Terjadi
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Masuki Tahap Turnamen, Owi/Butet Soroti Peningkatan Kualitas Peserta Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang