Suara.com - Tim cabang olahraga layar Jawa Barat menargetkan meraih tiga medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Pelatih tim layar Jawa Barat Diki Zulfikar mengatakan target raihan emas itu berasal dari nomor pertandingan optimist putra, radial putri, 470 putra, dan laser standard.
"Target kita adalah meraih tiga medali emas, mudah-mudahan bisa nambah jadi empat atau lebih," kata Diki di Bandung, Jawa Barat seperti dimuat Antara, Sabtu (11/9/2021).
Menurut Diki, tim Jawa Barat bakal menurunkan 11 atlet yang akan mengikuti 12 nomor pertandingan pada cabang layar. Para atlet itu kombinasi dari atlet senior maupun yang masih junior.
"Kalau strategi permainan dari atlet senior sudah bagus, cuma para atlet junior yang kadang bisa menyesuaikan dan kadang tidak, dan di sisa waktu ini kita akan memantapkan itu," kata Diki.
Saat PON XIX 2016, Jawa Barat berhasil meraih dua medali emas dari cabang layar tersebut. Dua emas itu berasal dari atlet bernama Sujatmiko yang bertanding dalam dua nomor pertandingan.
"Dua-duanya dari kang Sujatmiko, dan yang lainnya kita kebanyakan dapat perak. Kalau sekarang kang Miko juga berpeluang dapat dua emas, peluangnya cukup besar," katanya.
Menurutnya cabang layar saat ini masih didominasi oleh para atlet yang berasal dari Bali, DKI Jakarta, dan Jawa Timur.
Meski begitu, ia optimistis kemampuan para atlet layar Jawa Barat tidak akan mengecewakan. Pasalnya pada babak kualifikasi, sejumlah atlet mendapatkan peringkat lima hingga empat.
Baca Juga: PON Papua 2021: Lifter Putri Kalbar Diska Oktaviani Incar Medali Emas
"Tapi setelah kembali latihan, saya lihat ada perkembangan, jadi kami juga tinggal memantapkan lagi," kata dia.
Berita Terkait
-
PLTS Terapung Kapasitas 92 MWp di Waduk Saguling Tengah Digarap PLN, Jadi Solusi Energi Bersih
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 3 Oktober 2025: Jawa dan Bali Dominan Berawan
-
Latar Belakang Yai Mim eks Dosen UIN Malang yang Viral, Ternyata Masih Keluarga Gus Iqdam
-
Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 28 September 2025: Hujan di Jabodetabek & Jabar, Jatim Berawan
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
MotoGP Indonesia: Fermin Aldeguer Jadi Pembalap Termuda Kedua Menangi Seri
-
Insiden di Sirkuit Mandalika, Marc Marquez Terbang ke Madrid untuk Penanganan Cedera
-
Detik-detik Kecelakaan Marc Marquez hingga Alami Patah Tulang Bahu
-
Kondisi Terbaru Marc Marquez Usai Patah Tulang Bahu Kanan di MotoGP Mandalika
-
Marc Marquez dan Pecco Bagnaia Bawa Ducati Lenovo Tim Terbaik MotoGP 2025
-
Resmi! Ini Starting Grid MotoGP Indonesia Setelah Maverick Vinales Mundur
-
Marco Bezzecchi Rajai Sprint Race, Bocah Pacu Jalur Dapat Sepatu Marc Marquez
-
Marco Bezzecchi Gila! Menyalip di Lap Terakhir, Hancurkan Dominasi Ducati di Mandalika
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Mandiri Looping for Life Edukasi 1.000 Siswa Mandalika dan Perkuat UMKM di MotoGP 2025