Suara.com - Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI, Rionny Mainaky mengevaluasi penampilan tunggal putri Putri Kusuma Wardani pasca kekalahan dari Mia Blichfeldt (Denmark) dalam matchday ketiga Grup C Piala Sudirman 2021, Rabu (29/9/2021).
Dalam pertandingan di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Putri Kusuma Wardani yang turun sebagai wakil kedua Merah Putih, kalah dengan skor 11-21, 21-16, 14-21.
Kekalahan Putri Kusuma Wardani membuat Indonesia ditahan imbang Denmark 1-1, sebelum meraih kemenangan 3-2 dan lolos grup sebagai pemuncak klasemen.
"Tadi Putri cuma kurang konsisten. Ada ragu-ragu. Apalagi setelah kena fault ikut memengaruhi penampilan selanjutnya di gim ketiga," ujar Rionny seusai pertandingan dalam rilis PBSI.
Dalam prosesnya, Putri yang merupakan juara Spain Masters itu selalu tertinggal pada gim pembuka hingga menyerah 11-21, namun mampu memperbaiki permainannya dan berhasil merebut gim kedua 21-16.
Namun, tunggal putri 19 tahun itu tidak mampu mempertahankan permainannya pada gim ketiga hingga Mia Blichfeldt berhasil bangkit.
"Saya agak tegang juga saat di awal. Tetapi dukungan dan support dari para senior yang menyemangati saya dari pinggir lapangan membuat saya lebih tenang dan bisa bermain lebih yakin," ujar Putri.
Fault pada gim ketiga, diakui Putri, mengganggu fokusnya sehingga mempengaruhi permainannya secara keseluruhan pada gim penentuan itu.
"Kena fault tadi membuat fokus saya goyah. Kehilangan dua angka di awal ini memengaruhi penampilan saya di gim penentuan," kata Putri.
Baca Juga: Piala Sudirman 2021: Praven/Melati Pastikan Indonesia Kalahkan Denmark 3-2
Sementara itu, pelatih tunggal putri, Herli Djaenudin mengatakan, karena kurang konsisten, kemenangan pada gim kedua tidak mampu dipertahankan Putri pada gim penentuan.
"Kurang konsisten saja. Setelah unggul di gim kedua, Putri malah tidak bisa bermain baik lagi seperti ketika memenangi laga di gim kedua," ujar Herli.
Meski begitu, sebagai pemain muda, Putri mendapat banyak pelajaran penting di Piala Sudirman ini. Dia bisa bertemu dengan pemain-pemain rangking atas yang lebih senior.
"Semoga dia bisa belajar banyak dari pengalaman di Piala Sudirman. Kekalahan ini tentu harus menjadi pelajaran bagi Putri (saat ini peringkat 136 dunia) untuk berlatih lebih keras agar kelak bisa bersaing dengan pemain top dunia lain di laga-laga selanjutnya," kata Herli.
Soal pemilihan Putri untuk tampil melawan Denmark, Kabid Binpres Rionny Mainaky mengatakan, Putri dipilih bertanding karena dalam persiapan terakhir, lebih siap dibandingkan dengan Gregoria Mariska Tunjung. Selain itu, Putri juga memiliki kecepatan dan rasa percaya diri, demikian dilansir dari Antara.
Tag
Berita Terkait
-
Daftar Hasil Pertandingan Indonesia vs Denmark Piala Sudirman 2021
-
Preveen/Melati Menang, Tim Bulu Tangkis Indonesia Juara Grup C Piala Sudirman 2021
-
Piala Sudirman 2021: Praveen/Melati Bangga Bawa Indonesia Jadi Juara Grup
-
Kalah dari Antonsen, Anthony Ginting Akui Performa Lawan Jauh Lebih Baik
-
Praveen/Melati Selamatkan Indonesia Jadi Juara Grup C Piala Sudirman 2021
Terpopuler
- Pratama Arhan dan Azizah Salsha Dikabarkan Rujuk, Ini Penjelasaan Pengadilan Agama Tigaraksa
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
- Buktinya Kuat, Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rujuk?
Pilihan
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
-
Waktu Rujuk Hampir Habis! Jumat Minggu Depan Pratama Arhan Harus Ikrar Talak ke Azizah Salsha
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026