Suara.com - Kondisi lintasan COTA yang cukup bergelombang membuat banyak pembalap melayangkan kritik.
Setelah Francesco Bagnaia yang enggan kembali balapan di lintasan tersebut jika belum diperbaiki di tahun depan, pembalap MotoGP senior, Valentino Rossi ikut mengeluhkan hal serupa.
Bahkan efek umur tua dari pembalap berusia 42 tahun ini langsung terasa usai menjalani balapan di Austin, Amerika Serikat tersebut.
Dilansir dari Autosport, pembalap tim Petronas Yamaha ini mengatakan bahwa kondisi fisiknya sangat terkuras pada balapan awal Oktober lalu.
"Kami harus istirahat dua tau tiga hari, balapan ini seperti bencana untuk kondisi fisik, ini sangat sulit," tuturnya.
"Apalagi dengan motor MotoGP era modern yang sangat menuntun fisik, Anda harus 100 persen fit dan Anda harus berusia sangat muda," lanjutnya.
"Saya bisa mencoba untuk fit 100 persen namun usia saya sayangnya tak lagi muda," imbuhnya.
Rossi bukan satu-satunya pebalap Yamaha yang menderita secara fisik di COTA. Pembalap tim pabrikan Franco Morbidelli melabeli balapan sebagai "terberat yang pernah ada" karena kaki kirinya yang baru pulih memaksanya untuk memperlambat langkahnya setelah balapan baru bergulir 8 dari 20 lap.
“Sayangnya saya hanya bisa menghasilkan kurang lebih hanya tujuh, delapan lap di trek ini dan kemudian saya harus banyak memperlambat kecepatan saya karena tidak mungkin menyelesaikan balapan dengan kecepatan itu,” kata Morbidelli, yang berjuang di urutan ke-19.
Baca Juga: Fabio Quartararo Sudah Jadi Tulang Punggung Yamaha? Begini Kata Bos Yamaha
“Saya hanya tidak punya kekuatan lagi di kaki, saya tidak bisa menariknya dengan benar di tikungan kiri, di pengereman kiri,
dan kemudian mengubah arah hanya dengan lengan dan tidak menggunakan kaki benar-benar sulit pada gundukan lintasan.
“Jadi, itu benar-benar sulit. Itu adalah balapan terberat tahun ini bagi semua orang, tetapi bagi saya balapan terberat karena kondisi fisik saya sekarang, itu benar-benar sebuah tantangan,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
Terkini
-
Bulu Tangkis Indonesia Berjaya di ASG 2025, Gondol 5 Emas & Ciptakan 3 Final 'Perang Saudara'!
-
Harga Tiket Indonesia Masters 2026 Dirilis, Mulai Rp40 Ribu! Lebih Murah dari Tahun Lalu
-
Jadwal Indonesia Masters 2026 di Istora, Catat Tanggalnya!
-
BWF Umumkan Sejumlah Aturan Baru untuk Kompetisi Dunia dan Para-Bulu Tangkis
-
Arahan Prabowo: Kesejahteraan Atlet Prioritas Utama, Beasiswa LPDP dan Bonus Internasional Naik
-
FIBA Resmi Ubah Sistem Ranking Dunia, Poin Kini Bersifat Akumulatif
-
Thailand Dilanda Banjir, 10 Cabor Ini Dipindah Lokasi ke Bangkok
-
Kamboja Dikabarkan Mundur dari 8 Cabor SEA Games 2025, Judo hingga Sepak Bola
-
Terima Erick Thohir, Prabowo Kasih 3 Arahan Peningkatan Kesejahteraan dan Pembinaan Atlet Nasional
-
PB ABTI Optimistis Timnas Bola Tangan Indonesia Gondol Emas di SEA Games 2025