Suara.com - Ironi Ratu bulu tangkis Thailand, Ratchanok Intanon tanpa keringat tersingkir dari German Open 2022 usai terpapar Covid-19 setibanya di Jerman.
Menurut jadwal, Ratchanok Intanon akan berjumpa wakil China, He Bing Jiao pada babak perempat final German Open 2022, Jumat (11/3/2022).
Namun jatah tiket semifinal yang seharusnya diperebutkan Ratchanok Intanon justru diraih dengan cuma-cuma oleh He Bing Jiao.
Pasalnya Ratchanok terpaksa harus mundur dari turnamen setelah terpapar Covid-19 dan menarik diri dari perebutan tiket semifinal German Open 2022.
Kabar ini juga dibagikan langsung Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) melalui pengumuman di laman resmi federasi.
"BWF Mengonfirmasi Intanon positif COVID-19 dan menarik diri dari German Open 2022," bunyi pernyataan resmi BWF.
"Positifnya Intanon diketahui dari hasil tes yang dilakukan Jumat pagi. Lawannya, He Bing Jiao, mendapatkan kemenangan WO." imbuh mereka.
Antiklimaks Intanon di German Open 2022 setelah tampil mengesankan di babak sebelumnya, mengalahkan wakil China di babak pertama.
Dan sukses menumbangkan jagoan India, Sina Nehwal pada babak kedua lewat dua gim langsung dengan skor 21-10, 21-15.
Baca Juga: 2 Pasangan Ganda Campuran Kalah di Perempat Final German Open 2022, Indonesia Nihil Gelar
Sementara itu, melalui akun Instagram pribadi Ratu Bulu Tangkis Thailand itu menceritakan kronologi terpapar Covid-19.
Menurut perempuan yang akrab disapa May ini, ia sudah merasakan gejala setibanya di Jerman dan hal itu membuatnya memutuskan melakukan pemeriksaan (tes) setiap hari.
"Nah, May sudah memiliki gejala sejak tiba. tetapi berpikir bahwa dia pasti pilek, pilek, normal seperti biasa dalam cuaca dingin, perasaan khawatir May covid ini menyebar," tulisnya.
"Jadi saya memutuskan untuk memeriksa setiap hari dengan memeriksa diri sendiri. Karena biasanya di Thailand, saya sering memeriksa, jadi saya punya pengalaman yang cukup.
"Check in pagi - sebelum tidur setiap malam sampai datang ke pertandingan Kamis malam kemarin karena infeksi ditemukan dari pemeriksaan itu sendiri.
"Jadi cobalah untuk berkonsultasi dengan tim Karena sebelum pergi ke arena pacuan kuda tidak ditemukan infeksinya, tetapi ketika saya tidur, infeksi ditemukan.
"Memutuskan untuk membiarkan otoritas kompetisi datang untuk memeriksa untuk memastikan bahwa mereka mungkin tidak berada di 8 besar karena 'menular ditemukan' seperti sekarang.
"Hasil PCR akan menjadi apa pun terserah. Saya tidak tahu bagaimana hidup saya , Saya mencoba untuk melindungi diri saya sendiri sebanyak yang saya bisa.
"Namun jika ia menghindarinya, kita mungkin menghindarinya, tetapi kita benar-benar tidak tahu kapan ia akan masuk ke dalam tubuh kita. Saya ingin berterima kasih kepada saudara-saudara saya
"Dan Semua penggemar yang mengirimkan dukungan mereka. May benar-benar berusaha menyelamatkan dirinya dan orang lain sebanyak ini. semua selamat." imbuhnya.
Kontributor: Eko Isdiyanto
Berita Terkait
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
50 Atlet Raih Super Tiket, Masuk Babak Karantina Audisi Umum PB Djarum 2025
-
3 Ganda Putri Indonesia Rontok di 16 Besar Hong Kong Open 2025
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
-
Harga Emas Hari Ini: UBS dan Galeri 24 Naik, Emas Antam Sudah Tembus Rp 2.322.000
Terkini
-
Semarang Jadi Tuan Rumah 76 Indonesian Downhill Urban 2025 Seri 2, Adu Nyali Rider di Trek Ekstrem
-
Lantian Juan Juara Umum Trial Game Dirt 2025 Seri Solo
-
Bukan Sekadar Balap: Trial Game Dirt Solo, Panggung Pembuktian Gengsi di Trek Perawan
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand