Suara.com - Masa keemasan dari Marc Marquez agaknya sudah lewat. Setidaknya demikianlah yang dikatakan para pengamat MotoGP.
Kecelakaan mengerikan saat balapan secara beruntun mulai dari MotoGP 2020, serta masalah yang terjadi di kubu Honda menjadi faktor sebab kurang moncernya pembalap Spanyol ini. Setidaknya begitulah menurut para pakar seperti dikutip dari Crash.
Selain itu, eks pembalap sekaligus pengamat, Alex Criville berujar bahwa kecelakaan Marc di Sirkuit Mandalika bisa menjadi patokan.
Dilansir dari Motorcycle Sports, Criville mengatakan bahwa di balapan tersebut, Honda mengalami beberapa kendala yang merugikan juara dunia delapan kali ini.
"Kami mengharapkan sedikit lebih dari Honda, tetapi mereka memiliki terlalu banyak komplikasi," tuturnya.
"Kecelakaan Marc Marquez adalah salah satu yang terburuk yang pernah saya lihat dalam waktu yang lama. Untungnya, dia baik-baik saja, tetapi dia tidak ikut lomba karena dia tidak diberi izin medis untuk melakukannya, demi alasan keamanan, karena dia sedikit terkejut saat berdiri," lanjutnya.
Marc Marquez mengalami 'episode baru' diplopia menyusul kecelakaan besar yang dialaminya saat pemanasan MotoGP di Mandalika, Minggu (20/3/2022).
Juara dunia delapan kali, yang dipaksa keluar dari dua putaran terakhir musim lalu karena masalah mata, yang pertama kali dideritanya pada tahun 2011, membuat pengumuman di media sosial:
"Sepertinya saya mengalami déjà vu... Selama perjalanan kembali ke Spanyol, saya mulai merasa tidak nyaman dengan penglihatan saya, dan kami memutuskan untuk mengunjungi Dr. Sánchez Dalmau, yang memastikan bahwa saya mengalami episode baru diplopia."
Baca Juga: Berkat Pawang Hujan, Warganet Acungkan Jempol ke Erick Thohir: Marketing Cerdas
"Untungnya, itu tidak separah cedera yang saya alami pada akhir tahun lalu. Tapi sekarang saatnya untuk beristirahat dan menunggu untuk melihat bagaimana cederanya berkembang. Seperti biasa, terima kasih banyak untuk semua orang atas dukungan Anda!!" pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Bongkar Pasang Partner Rian Ardianto, dari Yeremia ke Rahmat Hidayat
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Jack Miller dan Pramac Yamaha Tetap Bersama di MotoGP 2026
-
BDMNTN-XL Kembali Hadir di Jakarta, Viktor Axelsen Digandeng Jadi Duta
-
Jadwal WBA Asia: Tibo Monabesa Hadapi Petinju Kazakhstan, Laga Panas di China
-
Arjen Robben Terjun ke Dunia Padel, Ikuti Jejak Zlatan Ibrahimovic
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
-
Dominasi Gila di GP Belanda, Piastri Mulai Disejajarkan dengan Schumacher
-
Race Klasik MotoGP Catalunya: Duel Legendaris Rossi, Lorenzo, hingga Marquez
-
Franco Morbidelli Tak Mau Hengkang, Ini Janji Manis VR46 untuk 2026