Suara.com - Ganda campuran Malaysia, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie terkapar di tengah laga Indonesia Open 2022. Hal itu ternyata karena efek keracunan makanan yang sebelumnya terjadi.
Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie menghadapi ganda campuran unggulan utama asal Thailan, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.
Dalam laga tersebut, ganda campuran Malaysia tersebut menang lewat rubber game dengan skor 21-18, 7-21, dan 22-20. Nah, kemenangan ini didapat dengan susah payah.
Pasalnya di set ketiga, Goh Soon Huat harus terkapar di tengah lapangan. Pebulu tangkis Malaysia tersebut memang mengalami keracunan makanan pada Indonesia Masters 2022 lalu.
"Sehari setelah dia muntah dan diare, dia masih kedinginan dan demam lalu menggigil. Dia pulih selama satu atau dua hari dan kemudian kembali lagi," ucap partner Goh, Lai Shevon dikutip dari situs resmi BWF.
Oleh sebab itu, di laga menghadapi Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai, kondisi Goh tidak fit dan akhirnya terkapar di lapangan.
Melihat Goh terkapar di lapangan, Lai merasa sangat hancur. Ia khawatir dengan partnernya yang tergelatak di lapangan.
"Itu sangat menghancurkan hatiku karena aku tahu betapa sakitnya dia. Dia menggigil sepanjang game kegita. Saya merasa sangat kesakitan dan ingin membantunya, tapi di nomor ganda dibutuhkan dua orang untuk menang," lanjut Lai.
"Saya khawatir padanya. Namun, dia terus mengatakan kepada saya bahwa tidak apa-apa. Jadi saya berkata, saya hanya mendukung Anda sepanjang pertandingan dan Anda melakukan apa yang Anda bisa. Saya akan mencoba menutup sebanyak yang saya bisa," imbuhnya.
Baca Juga: Tak Yakin Timnas Indonesia Lolos ke Piala Asia 2023, Shin Tae-yong: Kita Lihat Hasil Besok Ya
Pada akhirnya, Goh Soon Huat/Lai Shevon Jemie akhirnya bisa mengalahkan wakil Thailand Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dan melaju ke 16 besar Indonesia Open 2022.
Tag
Berita Terkait
-
Bungkam Tommy Sugiarto, Anthony Ginting: Saya Sempat Terburu-buru
-
Menangi Perang Saudara di Indonesia Open 2022, Anthony Ginting Akui Tak Mudah Tekuk Tommy Sugiarto
-
Indonesia Open 2022: Marin Merasa Beruntung Bisa Tampil di Istora Pasca Cedera Lutut Parah
-
Indonesia Open 2022: Anthony Ginting Menangi Perang Saudara Kontra Tommy Sugiarto
-
Indonesia Open 2022: Dua Ganda Campuran Tanah Air Angkat Koper di Babak Awal
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19
-
Ambisi Thailand Rebut Piala Susy Susanti dan Liem Swie King di Superliga Junior 2025
-
Erick Thohir Serah Terima Jabatan Menpora dari Dito Ariotedjo
-
Menpora Erick Thohir Diharapkan Bawa Perubahan Besar Olahraga Nasional
-
Dari Lari Malam hingga Tanam Mangrove, Fresh Track 5K 2025 Jadi Perayaan Sehat dan Berkelanjutan
-
Sejarah Baru! UCI Road World Championships Hadir Pertama Kali di Afrika
-
Superliga Junior 2025 Perkenalkan Kategori U-13 dan U-15, Wadah Baru Jaring Bibit Muda
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia