Suara.com - Pemuncak klasemen sementara Formula 1 Max Verstappen mengamankan pole position untuk sprint race F1 GP Austria ketika duet tim rival Mercedes, Lewis Hamilton dan George Russell, mengalami kecelakaan di kualifikasi, Jumat (8/7/2022).
Sang pebalap Red Bull mencetak waktu terbaik satu menit 4,984 detik pada pengujung Q3 di saat para pebalap mencoba memanfaatkan dua menit terakhir menyusul bendera merah di Red Bull Ring.
Hamilton dan Russell kehilangan kendali mobilnya dan menabrak pagar pembatas saat sesi terakhir kualifikasi tersebut.
Telah mengamankan pole sementara, Verstappen kemudian mengalahan pebalap Ferrari Charles Leclerc dengan margin 0,029 detik.
Pebalap Spanyol Carlos Sainz, yang memperoleh kemenangan perdana dalam kariernya di Silverstone pekan lalu, menempatkan Ferrari-nya di P3, terpaut 0,082 detik.
"Sangat lama menunggu di antara dua bagian (kualifikasi)," kata Verstappen setelah mengklaim pole untuk ke-16 kalinya dalam karier dan ketiganya di musim ini seperti dimuat Antara.
"Itu tidak baik ketika Anda sedang dalam memiliki ritme, akan menyenangkan apabila terus melaju. Pada akhirnya ini kualifikasi yang sangat ketat."
Verstappen memimpin klasemen dengan selisih 34 poin dari rekan satu timnya, Sergio Perez, yang akan start P4 tapi sedang diinvestigasi karena diduga melanggar limit lintasan dan berpeluang terkena penalti.
Leclerc di peringkat tiga dengan jarak 43 poin dari puncak. Sang pebalap Monako, yang memimpin klasemen di awal musim, telah enam kali start terdepan musim ini tapi belum menang lagi sejak GP Australia pada April lalu.
Baca Juga: F1 GP Austria Ideal bagi Max Verstappen untuk Balik ke Trek Kemenangan
"Di lap terakhir saya sedikit kewalahan mengembalikan (performa) ban setelah waktu yang lama di pit tapi Max sedikit lebih cepat," kata Leclerc.
Mercedes, yang menunjukkan peningkatan kecepatan setelah membawa upgrade di Silverstone, mendapati harapan mereka meraih pole pupus setelah mobil Hamilton kehilangan kendali dan menabrak pembatas di tikungan tujuh.
Russell juga mendapati mobilnya melintir di tikungan 9-10 tak lama berselang.
Hamilton akan start dari P10 sedangkan Russel dari P5.
Esteban Ocon membawa Alpine ke P6 di depan duet Haas Kevin Magnussen dan Mick Schumacher. Sedangkan Fernando Alonso di mobil Alpine kedua di P9.
McLaren tampil jeblok saat Daniel Ricciardo tersingkir di Q1 sedangkan rekan satu timnya, Lando Norris, kurang percaya diri dengan pengereman, tersingkir di bagian kedua kualifikasi.
Norris bakal start dari P15 dan Ricciardo di P16.
Aston Martin juga tak bertaji di kualifikasi ketika Sebastian Vettel dan Lance Stroll gagal melewati babak pertama kualifikasi untuk ketiga kalinya secara beruntun.
Hasil sprint race sepanjang 24 putaran pada Sabtu akan menentukan posisi start GP Austria hari berikutnya.
Akhir pekan ini bakal ada 34 poin total yang diperebutkan pebalap, dibandingkan pada akhir pekan biasa tanpa format sprint sebanyak 26 poin.
Pemenang sprint akan meraup delapan poin.
Berita Terkait
-
Max Verstappen Tak Terbendung, Red Bull Kembali Juara di GP Italia 2025
-
Ferrari Krisis Podium, Leclerc Andalkan 3 Sirkuit Ini untuk Menang di F1 2025
-
GP Italia 2025: Lando Norris Pimpin Balapan, Max Verstappen Tetap Juara
-
Jadwal F1 GP Italia 2025: Pembuktian Ferarri di Hadapan Publik Sendiri
-
Yuki Tsunoda Akhirnya Pecah Telur, Raih Poin Spesial di GP Belanda
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
NOC Indonesia Gandeng NOC Jepang Demi Komitmen Strategis Pengembangan Prestasi Olahraga
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Polemik Permenpora No 14 Tahun 2024, Taufik Hidayat Kumpulkan KONI, KOI, NPC dan Federasi
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
-
Gregoria Mariska Batal Tampil di China Masters dan Korea Open 2025, Ini Penjelasan PBSI
-
Yogyakarta Jadi Tuan Rumah Event Lari Tema Sunset Run, Usung Kampanye Jaga Bumi
-
Terence Crawford Cetak Rekor Tinju, Raih Gelar Bersejarah Usai Kalahkan Canelo
-
Comeback, Pegadaian Kembali Dukung Sepak Bola Indonesia Melalui Pegadaian Championship Musim 2025/26
-
Pelatih Timnas Basket David Singleton Turun Gunung, Pimpin Coaching Clinic IBL di Jakarta