Suara.com - Tim nasional para powerlifting atau angkat berat Indonesia membidik target enam medali emas dalam ajang ASEAN Para Games (APG) 2022. Sebanyak 13 lifter Merah Putih pun terus mematangkan persiapan untuk menggapai target tersebut.
Timnas angkat berat Indonesia akan bersaing pada 13 kelas dari total 18 kelas yang dilombakan di Hotel Solo Paragon pada 1-5 Agustus mendatang.
"Saya yakin, para atlet mampu memenuhi target tersebut," kata koordinator pelatih pelatnas para-angkat berat Indonesia, Coni Ruswanta dalam keterangan tertulis yang dikutip Suara.com, Jumat (29/7/2022).
"Mereka telah bertekad meraih medali emas sebanyak-banyaknya, karena tampil di rumah sendiri pada APG kali ini."
Keyakinan untuk meraih medali emas juga ditegaskan atlet asal Sragen, Jawa Tengah, Atmaji Priyambodo. Lifter yang akan turun di kelas 97 kg putra tersebut merasa yakin mampu mengangkat barbel terberat di kelasnya.
Penantang terberat bagi Atmaji, Yeekie dari Malaysia tidak turun pada APG 2022. Yeekiedikabarkan mengalami cedera serius.
"Pada beberapa kali pertemuan, Yeekie yang meraih medali emas dan saya perak. Tapi karena tidak turun, maka peluang bagi saya lebih terbuka. Rival lain saya nanti atlet-atlet dari Thailand, Singapura dan pendatang baru dari Malaysia juga," ujar Atmaji.
Rasa optimistis juga diungkapkan Ni Nengah Widiasih, lifter Bali yang meraih medali perak pada Paralimpiade Tokyo 2020 dan perunggu pada Paralimpiade Rio de Janeiro 2016.
Lifter yang biasa disapa Widi itu akan menghadapi rival-rival dari kontingen lain, di antaranya Filipina dan Laos di kelas 45 kg putri.
Baca Juga: INASPOC Sediakan 7.000 Tiket Pembukaan ASEAN Para Games 2022 untuk Umum
"Saya tak tahu perkembangan mereka, karena tidak pernah bertemu sejak APG Malaysia 2017. Selain Filipina dan Laos, biasanya ada atlet Vietnam, namun dia absen kali ini. Tapi saya yakin bisa tampil terbaik pada APG nanti," jelas Ni Nengah Widiasih.
Rekor para angkat berat Asia Tenggara pada kelas 45 kg putri, hingga kini masih dipegang atlet berusia 30 tahun tersebut.
"Kalau tidak salah, rekor saya di Asia Tenggara 95 kilogram pada APG Malaysia 2022," ungkap Widi.
Pelatih Coni Ruswanta didampingi asisten pelatih Eko Supriyanto menjelaskan, 13 atlet Indonesia pada cabang angkat berat terdiri atas lima atlet putra dan delapan putri.
"Ada empat atlet debutan dalam tim ini. Tapi mereka juga mempunyai kemampuan cukup bagus. Jadi punya peluang memburu medali," tuturnya.
Secara total ada 62 atlet dari 10 negara yang akan bersaing di arena angkat berat APG 2022.
Tag
Berita Terkait
-
Top 5 Sport: Sebastian Vettel Umumkan Pensiun, Begini Reaksi Para Pebalap Formula 1
-
Indonesia Jadi Tuan Rumah, TelkomGroup Pantau Kesiapan Infrastruktur dan Layanan ASEAN Para Games XI 2022
-
Menpora: Persiapan Opening Ceremony ASEAN Para Games 2022 Rampung
-
Menpora Zainudin Amali Pastikan Opening Ceremony ASEAN Para Games 2022 Siap Digelar
-
Ayo Ramaikan! Ini Daftar Venue ASEAN Para Games 2022, Tiket Seluruh Arena Gratis Lho
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Debut Menawan Julius Cezar, Raih Medal Perak di Asian Youth Games 2025
-
Siapa Jermain Grunberg? Atlet Senam Keturunan Indonesia, Fans Real Madrid
-
Runner-up French Open, Fajar/Fikri Bidik Revans atas Kim/Seo di Pertemuan Selanjutnya
-
1.000 Pelari Ikut Serta, Fun Run Jadi Wadah Edukasi Kesehatan Kulit di 4 Kota
-
Fajar/Fikri Syukuri Raihan 'Runner-up' di French Open 2025, Alihkan Fokus ke Hylo Open
-
Luka Doncic Alami Cedera Jari dan Kaki Kiri, Absen Sepekan
-
Rahasia Alex Marquez Raih Hasil Sempurna di MotoGP Malaysia, Akui Ubah Strategi
-
PON Bela Diri Kudus 2025 Rampung, DKI Jakarta Kunci Juara Umum
-
Race Sepang Belum Start, Alex Marquez Sudah Kunci Runner-up MotoGP 2025, Kok Bisa?
-
McLaren Menggila di Kualifikasi: Norris Start Terdepan di F1 GP Meksiko 2025