Suara.com - Langkah tunggal putra Indonesia pada turnamen India Open 2023 harus berakhir pada babak semifinal setelah Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie sama-sama rontok pada pertandingan yang berlangsung di New Delhi, Sabtu (21/1/2023).
Ginting yang tampil lebih dulu, menderita kekalahan memilukan oleh Kunlavut Vitidsarn lewat pertandingan dua gim yang berlangsung selama 58 menit, demikian laporan Federasi Badminton Dunia (BWF) menyebutkan pada laman resminya.
Sebelum mencatatkan kekalahan 25-27, 15-21 dari pebulu tangkis asal Thailand itu, Ginting sebenarnya memulai pertandingan dengan baik dan bahkan mampu memimpin.
Sayangnya zona nyaman yang dipegang wakil Indonesia tak bertahan lama karena direbut oleh Kunlavut di sekitar pergantian interval gim.
Pada gim pertama saja, Ginting yang semula dominan dengan skor 12-6 mengalami kendala dalam mempertahankan konsistensi permainan. Akhirnya Kunlavut mampu mengungguli dengan mencetak sejumlah poin beruntun.
Meski Ginting berusaha mengejar jelang gim poin, namun upayanya gagal akibat pertahanan lawan yang sudah terlanjur lebih solid.
Hal serupa kembali terjadi pada gim kedua saat unggul 13-8, lagi-lagi Ginting tak bisa konsisten dan membuat kesalahan yang merugikan. Bahkan Kunlavut diberi kesempatan mencetak delapan poin beruntun untuk mengakhiri pertandingan.
Sementara itu, Jonatan menghadapi lawan berat yaitu peringkat satu dunia Viktor Axelsen. Dalam pertandingan sepanjang 38 menit, Jonatan tak berkutik menghadapi Axelsen yang mampu mencetak kemenangan dua gim langsung.
Pada kedua gim, Jonatan tidak bisa lepas dari tekanan pebulu tangkis Denmark tersebut. Bahkan usahanya untuk memetik poin demi poin harus dilalui dengan susah payah.
Baca Juga: Penyebab Kevin/Marcus Tumbang di Perempat Final India Open 2023, Aspek Ini Jadi Sorotan
Jonatan tak sanggup menyaingi permainan Axelsen yang dominan dan harus menyerah dengan skor 6-21, 12-21.
[Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
-
Kekhawatiran Pasokan Rusia dan Surplus Global, Picu Kenaikan Harga Minyak
-
Survei: Kebijakan Menkeu Purbaya Dongkrak Optimisme Konsumen, tapi Frugal Spending Masih Menguat
Terkini
-
Kamboja Mundur dari SEA Games 2025, Kenapa?
-
SEA Games 2025: Detik-detik Menegangkan Tim Kano Indonesia Sabet Medali Emas
-
Klasemen Medali SEA Games 2025: Taekwondo dan Kano Sumbang Emas, Indonesia Naik Peringkat
-
Kamboja Tarik Seluruh Atlet dari SEA Games 2025, Thailand Kerepotan Atur Ulang Jadwal Pertandingan
-
Ana/Trias Tumbang, Tim Putri Indonesia Harus Puas Bawa Pulang Perak SEA Games 2025
-
Jadwal dan Link Live Streaming Final Bulu Tangkis SEA Games 2025: Tim Putra Indonesia vs Malaysia
-
Putri KW Ungkap Kunci Kemenangan Dramatis atas Thailand di Final Beregu SEA Games 2025
-
KONI-KOI Akhiri Konflik Sepak Takraw, Erick Thohir: Pertanda Positif
-
Rendy Varera Sumbang Medali Pertama untuk Indonesia di SEA Games Thailand 2025
-
Akui Kehebatan Thailand, Megawati Hangestri Realistis Soal Persaingan Voli Putri SEA Games 2025