Suara.com - Komang Ayu Cahya Dewi menjadi penentu kemenangan 3-2 tim putri Indonesia atas Korea Selatan dalam semifinal Piala Uber 2024, Sabtu (4/5/2024).
Pebulu tangkis asal Buleleng, Bali ini tampil mati-matian saat menghadapi Kim Min Sun di partai kelima atau terakhir.
Komang turun ke lapangan dengan beban dan tanggung jawab yang begitu berat. Dia wajib menang untuk membawa Indonesia ke final setelah ganda putri Lanny Tria Mayasari/Ribka Sugiarto takluk di partai keempat.
Besarnya beban yang di pundak Komang membuatnya sempat begitu tertekan hingga kehilangan game pertama dengan skor 17-21.
Namun, petuah dan motivasi dari pelatih saat jeda, membuatnya bangkit untuk mengunci dua game sisa dengan skor 21-16 dan 21-19.
"Jujur tadi di bawah tekanan saat masuk lapangan, pressurenya sangat tinggi karena ini penentuan. Dan rasa ingin membuktikan kami besar jadi rasa tegangnya juga besar," kata Komang dalam keterangan tertulis PBSI.
"Di gim pertama saya benar-benar terbawa suasana dan pola permainan lawan. Setelah itu pelatih bilang untuk fokus ke permainan saya di lapangan, jangan terpengaruh situasi yang ada (laga penentuan)."
Setelah melepaskan pukulan terakhir yang memastikan kemenangannya atas wakil Korea Selatan, Komang mengaku sangat haru dan bangga.
Pasanya, dia menjadi penentu kemenangan Indonesia untuk melangkah ke final Piala Uber pertama dalam 16 tahun terakhir.
Baca Juga: Ester Menang Rubber Game, Indonesia Lolos ke Semifinal Piala Uber 2024
Prestasi Srikandi Merah Putih belakangan memang inkonsisten. Kali terakhir mereka mampu ke partai puncak ajang beregu putri paling bergengsi itu terjadi pada 2008 silam.
"Saya sangat bangga bisa masuk ke final bersama tim ini. Bertahun-tahun kita menunggu bahkan untuk sekedar masuk semifinal, sekarang dikasih kesempatan untuk masuk final," kata Komang.
"Saya emosional banget, terharu dan sekali saya bangga sama semua yang ada di tim."
Selain Komang, seluruh wakil tunggal putri yang diturunkan Indonesia di laga ini berhasil menyumbang poin. Mereka adalah Gregoria Mariska Tunjung dan Ester Nurumi Tri Wardoyo.
Profil Komang Ayu Cahya Dewi
Komang Ayu Cahya Dewi, lahir di Buleleng, Bali pada 21 Oktober 2002, telah menorehkan jejak yang mengesankan dalam dunia bulu tangkis Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- 7 Sunscreen yang Wudhu Friendly: Cocok untuk Muslimah Usia 30-an, Aman Dipakai Seharian
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 23 Oktober 2025: Pemain 110-113, Gems, dan Poin Rank Up Menanti
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Prahdiska Jumpa Mohammad Zaki, Tunggal Putra Pastikan Satu Tiket Final Indonesia Masters II 2025
-
Indonesia Disanksi IOC? Menpora Erick Thohir: Bukan Dilarang Cuma...
-
Juarai All Around Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025, Angelina Melnikova Sempat Ingin Pensiun
-
French Open 2025: Sabar/Reza ke Perempat Final usai Atasi Rekan Senegara
-
French Open 2025: Jafar/Felisha Gagal Revans Wakil Thailand, Janji Bangkit Lebih Kuat
-
Jadwal MotoGP Malaysia 2025: Persaingan Terbuka Tanpa Marc Marquez dan Martin
-
Nomor eFootball Jadi Andalan, Tim Esports Indonesia Siap Berlaga di Asian Youth Games 2025
-
Pertacami Umumkan Ikut Multi Event Pertama, MMA Indonesia Siap Tempur di Asian Youth Games 2025
-
Cetak Sejarah, Atlet Tenis Meja Muda Indonesia Juarai Turnamen Dubai
-
Byon Combat 6 Kembali Hadirkan Rivalitas Indonesia-Malaysia, Ada 12 Duel