Suara.com - Hari terakhir turnamen Indonesia Open 2024 akhir pekan kemarin terlihat berbeda dari biasanya. Dengan hujan deras yang mengguyur kawasan Istora Senayan Jakarta pun, para pengunjung yang datang seakan masih belum bisa mengisi kursi-kursi kosong di dalam arena pertandingan.
Pada edisi kali ini, Indonesia tidak berhasil menempatkan satu pun wakil di partai puncak turnamen BWF Super 1000 tersebut.
Mungkin, hal itu turut menjadi salah satu alasan mengapa “rumah bulu tangkis” yang biasanya penuh oleh para penggemar, malah terlihat cukup lengang.
Meskipun sorak-sorai “eaa… eaaa…” dan tepuk tangan dari para penonton masih bergemuruh di sini, tak bisa dipungkiri bahwa “jiwa” Istora sebenarnya datang dari para pahlawan olahraga bangsa yang dapat bertanding mencapai partai yang cukup jauh, di hadapan publik sendiri.
Indonesia Open 2024 sendiri merupakan ajang penentuan seeding (unggulan) Olimpiade Paris 2024.
Maka, tak mengherankan bahwa harapan dan ekspektasi dari penggemar bulu tangkis Indonesia begitu tinggi, untuk melihat para jagoannya melangkah jauh pada salah satu rangkaian tur Asia kali ini.
Langkah terjauh dari wakil Indonesia adalah dari pasangan ganda putra non-pelatnas Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi di babak semifinal. Sabar/Reza, yang untuk kali pertama berhasil menembus partai empat besar turnamen dengan level Super 1000, harus menelan kekalahan dari wakil Malaysia Man Wei Chong/Kai Wun Tee dengan skor 27-29, 13-21.
Di sisi lain, ganda putra pelatnas Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri hanya mampu melangkah hingga babak delapan besar setelah mengakui keunggulan Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) melalui rubber game ketat 16-21, 21-15, 21-23.
Sementara, laju terjauh dari para atlet pelatnas sekaligus wakil Indonesia di Paris, adalah tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung.
Baca Juga: Indonesia Open Sepi Penonton Jadi Gunjingan, Warganet Senggol Harga Tiket
Gregoria mampu melangkah cukup baik dengan mencapai babak perempat final, sebelum akhirnya menyerah dari wakil China, Wang Zhi Yi dengan skor 8-21, 18-21.
Lalu untuk lima wakil Indonesia lainnya yang mengamankan tempat di Paris nanti, berguguran di fase pertama Indonesia Open 2024.
Dari sektor tunggal putra, Anthony Ginting dan Jonatan Christie terhenti di 32 besar. Ginting angkat koper seusai menyerah dari Kenta Nishimoto (Jepang) dengan skor 21-17, 11-21, 8-21.
Sedangkan Jojo, sapaan akrab Jonatan, harus mengakui keunggulan wakil Malaysia, Leong Jun Hao 18-21, 21-13, 17-21.
Pada sektor ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto juga tersingkir di 32 besar seusai dikalahkan rekan satu negara, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dengan skor 14-21, 17-21.
Pemain lainnya yang kurang maksimal yakni ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti seusai terhenti langkahnya di babak kedua dari wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan 18-21, 19-21.
Tag
Berita Terkait
-
Indonesia Bidik Gelar Dunia! Mampukah Jonatan Christie Cs Wujudkan Target di Paris 2025?
-
Viktor Axelsen Mundur, Indonesia Kirim Bakat Muda ke Kejuaraan Dunia 2025
-
Ranking Dunia Naik, Alwi Farhan Jadi Tunggal Putra Kedua Terbaik Indonesia
-
Indonesia Turunkan Skuad Terbaik! Jafar/Felisha Siap Bikin Kejutan di Kejuaraan Dunia 2025
-
Daftar 13 Wakil Indonesia di China Open 2025, Langsung Dihadang Ujian Berat Sejak Babak Pertama
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
Terkini
-
Wamenpora Pastikan Persiapan SEA Games 2025 Tak Terganggu Pergantian Menpora
-
PBVSI Umumkan 15 Srikandi Muda untuk Asian Youth Games 2025
-
Hendrawan hingga Butet Pantau Langsung Audisi Umum PB Djarum 2025
-
Drama McLaren di Monza: Oscar Piastri Dipaksa Mundur demi Lando Norris
-
Menpora dari Masa ke Masa: Andi dan Imam Korupsi, Roy Lupa Lagu Indonesia Raya, Dito Dicopot
-
Dito Ariotedjo Dicopot, Musuh Bebuyutan Lin Dan Jadi Plt Menpora?
-
Rekam Jejak Dito Ariotedjo, Menteri yang Kena Reshuffle
-
Indonesia Turunkan 12 Wakil di Hong Kong Open 2025, Fajar/Rian Mundur
-
Lalu Muhammad Zohri Cs Jalani Persiapan SEA Games 2025 di Kenya dan Jepang
-
Alcaraz Rebut Tahta! Kalahkan Sinner, Kembali Jadi Nomor 1 Dunia di US Open!