Suara.com - Pelatih ganda putra Indonesia, Aryono Miranat mengatakan bahwa dirinya dan staf pelatih sudah menyiapkan rangkaian pelatihan yang akan dijalani pasangan Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto untuk persiapan menuju Olimpiade Paris 2024, 26 Juli mendatang.
Aryono Minarat menguraikan, rangkaian pelatihan itu terbagi dua yaitu persiapan umum dan khusus, guna mendongkrak performa pasangan ganda putra andalan Indonesia tersebut.
"Untuk di awal fokus penguatan fisik, daya tahan otot, dan drill," kata Aryono, usai memimpin latihan persiapan atlet untuk Olimpiade di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta, Rabu (12/6/2024).
Lebih lanjut dia menguraikan, penguatan fisik termasuk dalam persiapan umum yang akan dijalani selama lebih dari dua pekan.
Bahkan, kata Aryono, tim pelatih juga menambah waktu latihan menjadi tiga kali dalam sepekan yaitu pada Senin, Rabu dan Jumat.
Setelah itu, tambahnya, latihan dilanjutkan dengan persiapan khusus, yaitu latihan teknik dan pola permainan, sehingga latihan fisiknya akan dikurangi.
Aryono mengatakan, setelah semua proses itu dilalui, selanjutnya ganda putra tersebut akan mulai ke tahap persiapan pertandingan.
Pada fase itu, keduanya lebih banyak menjalani porsi simulasi permainan atau game. Untuk membantu proses tersebut, tim pelatih mendatangkan sparring partner atau rekan bermain dari rekan senegara.
"Nanti ada membawa sparring partner, Bagas, Fikri, dan Daniel (Marthin). Jadi kan bisa main tiga lawan dua orang untuk kebutuhan latihan," ujarnya.
Baca Juga: Ke 16 Besar Australia Open 2024 Usai Tundukkan Wakil Vietnam, Putri KW Jaga Mental dan Pola Pikir
Selain semua itu, tim pelatih bersama PBSI dan Tim Ad Hoc Olimpiade juga menyiapkan psikolog guna membantu penjernihan pikiran pemain.
Hal itu sebagai upaya persiapan nonteknis, agar semua bisa maksimal dan kompleks.
Tag
Berita Terkait
-
Jadwal Perempat Final Korea Open 2025: Peluang Jojo Balaskan Dendam Ginting
-
Gregoria Mariska Batal Partisipasi di Dua Ajang Bergengsi, PBSI Buka Suara
-
Superliga Junior 2025: Aksi Atlet Muda Dunia Perebutkan Piala Legenda Bulutangkis Indonesia
-
Duo Mainaky Evaluasi Anak Didik Jelang China Masters 2025
-
Daftar Lengkap Wakil Indonesia di China Masters 2025, Gregoria Mariska Absen
Terpopuler
- Sama-sama dari Australia, Apa Perbedaan Ijazah Gibran dengan Anak Dosen IPB?
- Bawa Bukti, Roy Suryo Sambangi Kemendikdasmen: Ijazah Gibran Tak Sah, Jabatan Wapres Bisa Gugur
- Lihat Permainan Rizky Ridho, Bintang Arsenal Jurrien Timber: Dia Bagus!
- Ousmane Dembele Raih Ballon dOr 2025, Siapa Sosok Istri yang Selalu Mendampinginya?
- Jadwal Big 4 Tim ASEAN di Oktober, Timnas Indonesia Beda Sendiri
Pilihan
Terkini
-
Kronologi Atlet Gimnastik Indonesia Naufal Takdir Meninggal Dunia Usai Kecelakaan Latihan di Rusia
-
Sebelum Meninggal di Rusia, Atlet Gimnastik Naufal Takdir Al Bari Dirawat 12 Hari di Rumah Sakit
-
Innalillahi Atlet Gymnastik Muda Naufal Takdir Al Bari Meninggal Dunia di Rusia
-
Indonesia's Horse Racing Cup II 2025 dan Sarga Festival Hadir di Payakumbuh Sumbar
-
Limbang Tacik Taa 2025: Laut Labuan Bajo Jadi Magnet Atlet Dunia
-
Cabut Permenpora No.14/2024, Ketum KONI Pusat Apresiasi Menpora RI Erick Thohir
-
Mewakili Indonesia, Tim Esports Free Fire Bidik Prestasi di FFWS SEA 2025 Fall Thailand
-
Legenda Basket Indonesia Meriahkan ASEAN Veteran Basketball 2025 di Banten
-
Superliga Junior 2025: PB Djarum Pertahankan Piala Liem Swie King usai Bungkam Dramatis Jaya Raya
-
Superliga Junior 2025: Adu Gengsi PB Djarum vs Jaya Raya di Final U-19