Suara.com - Federasi Bola Voli Internasional (FIVB) secara resmi mengakui adanya kesalahan administratif yang membuat nama salah satu pemain kunci Vietnam, Dang Thi Hong, sempat kembali muncul dalam daftar pemain resmi sebelum akhirnya dicoret lagi.
Ketika namanya tiba-tiba tercantum dalam daftar skuad yang disiapkan menghadapi Chile di babak semifinal perebutan peringkat 17-20, banyak pihak menduga sang bintang akan kembali merumput.
Namun, harapan itu hanya bertahan sebentar. Dikutip dari Soha, FIVB mengonfirmasi bahwa kehadiran nama Dang Thi Hong di daftar resmi merupakan kesalahan teknis saat pembaruan informasi.
Federasi pun segera merevisi daftar pemain dan kembali mencoret atlet bernomor punggung 12 tersebut.
Ironisnya, ini adalah kedua kalinya nama Dang Thi Hong dihapus dari daftar resmi, setelah sebelumnya juga dicoret bersamaan dengan pengumuman sanksi terhadap tim Vietnam.
Sanksi Berat untuk Vietnam
Sebelumnya, FIVB menjatuhkan hukuman keras kepada timnas voli putri U-21 Vietnam dengan mencabut empat kemenangan di fase grup.
Alhasil, Vietnam yang sejatinya berhak lolos ke babak 16 besar harus turun ke babak klasifikasi peringkat 17-24.
Keputusan ini sontak menuai polemik karena dianggap terlalu berat.
Baca Juga: Hanya Sisa 10 Pemain, Begini Nasib Timnas Voli Putri Indonesia di Piala Dunia Voli U-21?
Federasi Bola Voli Vietnam (VFV) menegaskan bahwa mereka telah mengikuti semua prosedur resmi dan menyerahkan dokumen sesuai dengan permintaan FIVB.
Tak terima dengan sanksi tersebut, VFV pun menyatakan akan segera melayangkan banding agar nama baik voli Vietnam bisa dipulihkan.
“Semua proses sudah kami jalani sesuai aturan. Kami percaya tim ini tidak pantas menerima hukuman seberat itu, dan kami akan berjuang lewat jalur banding,” ungkap pernyataan resmi VFV.
Kontributor: Azka Putra
Berita Terkait
-
Hanya Sisa 10 Pemain, Begini Nasib Timnas Voli Putri Indonesia di Piala Dunia Voli U-21?
-
CEK FAKTA: Klaim Skandal AFF, FIFA Sebut Vietnam Curang Saat Lawan Indonesia?
-
Media Vietnam Terkejut Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Juara Asia
-
Brasil Menggila! Argentina Dibantai 3-0 di Surabaya: Bakal Tantang Italia
-
Misi Balas Dendam Tuntas! Italia Singkirkan China Tanpa Ampun
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ribuan Peserta Padati GBK! Indonesia Domino Tournament 2025 Resmi Bergulir Meriah
-
Jawaban Polos 'Bocah Ajaib' Arimbi Mengapa Pilih Posisi sebagai Opposite
-
Hany Budiarti Siap 'Comeback' di Proliga 2026 usai Punya Momongan? Begini Jawabannya
-
Jakarta Livin Mandiri Rekrut Yolla Yuliana untuk Proliga 2026
-
Mental Baja, Gregoria Mariska Tunjung Melaju ke Semifinal Kumamoto Masters 2025
-
Apriyani Rahayu Ungkap Penyebab Kekalahan atas Pasangan Jepang di Kumamoto Masters 2025
-
Menuju SEA Games 2025: Tim Review Finalisasi Peta Medali Kontingen Indonesia
-
Usai Cetak Sejarah, Menpora Pastikan Dukung Janice Tjen untuk Tampil di Olimpiade 2028
-
Tangerang Hawks Lepas Nikholas Mahesa
-
Indonesia International Challenge 2025: 5 Ganda Campuran Amankan Tempat di Perempat Final