- Dillon Danis mendapat larangan seumur hidup dari UFC setelah terlibat baku hantam dengan tim Islam Makhachev
- Insiden tersebut berlangsung selama hampir lima menit meski polisi dan keamanan berupaya memisahkan kedua kubu
- Larangan ini terkait perseteruan lama antara Danis dan tim Makhachev, bermula dari kericuhan pasca kemenangan Khabib Nurmagomedov atas Conor McGregor
Suara.com - Dillon Danis resmi mendapat larangan seumur hidup menghadiri event UFC dari Presiden UFC, Dana White, setelah terlibat baku hantam di tepi oktagon pada gelaran UFC 322 di Madison Square Garden, Sabtu malam waktu setempat.
Insiden tersebut terekam jelas dalam sejumlah video yang beredar di media sosial.
Danis terlihat terlibat adu mulut panas dengan anggota tim Islam Makhachev sebelum situasi pecah menjadi perkelahian brutal.
Beberapa anggota tim Makhachev—termasuk petarung UFC Magomed Zaynukov, terlihat melayangkan pukulan bertubi-tubi ke kepala Danis di area kursi penonton.
Kekacauan itu terjadi hanya beberapa meter dari keluarga petarung Jack Della Maddalena, termasuk sang istri, Michelle, dan ibunya, Sonya, yang turut berada di lokasi.
Dalam salah satu video, Zaynukov tampak menghantam bagian samping kepala Danis saat yang bersangkutan justru berusaha menenangkan keributan di sebelahnya.
Polisi dan keamanan venue berulang kali mencoba memisahkan kedua kubu, namun bentrokan terus berlanjut hingga hampir lima menit.
Setelah situasi mereda, Danis dan beberapa anggota tim Makhachev akhirnya digiring menjauhi oktagon dan dibawa ke area belakang venue.
Menanggapi insiden tersebut, Dana White memberi pernyataan tegas dalam konferensi pers seusai pertarungan.
Baca Juga: Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
“Kalian tidak akan pernah melihat Dillon Danis di acara UFC lagi. Itu, dan banyak alasan lainnya, membuat kami tidak akan pernah mengontraknya. Dia tidak akan muncul lagi,” tegas White dilansir dari Daily Mail.
White menambahkan, UFC memilih tidak menekan tuntutan pidana, meski polisi sempat menawarkan langkah tersebut.
Ia justru menyalahkan dirinya sendiri karena tidak memprediksi potensi keributan ini.
“Mereka menelepon saya dari bawah, bertanya apakah kami ingin menahan dan menjebloskan dia ke penjara. Saya bilang tidak. Ini bisnis pertarungan, kalian tahu sikap saya soal hal begini,” ujar White.
Kisruh ini disebut berkaitan dengan perseteruan panjang antara Danis dan kubu Makhachev, yang bermula sejak kericuhan terkenal usai kemenangan Khabib Nurmagomedov atas Conor McGregor beberapa tahun lalu.
Danis, yang kala itu merupakan bagian penting dari tim McGregor, terlibat bentrokan dengan tim Khabib yang menyerbu area luar oktagon.
Berita Terkait
-
Diledek Juara yang Membosankan, Islam Makhachev Berani Hajar Ilia Topuria?
-
Hancurkan Della Maddalena, Islam Makhachev: Buka Pintu White House, Saya Datang!
-
Jeka Saragih Ngamuk di Bandara Soetta, Bentrok dengan Petugas Gara-Gara Rokok
-
Video 6 Detik Viral! Kronologi Cekcok Panas Jeka Saragih vs Petugas Bandara
-
3 Pertarungan di Laga Sepakbola Ini Sangat Menyeramkan, Seolah Tengah Menyaksikan UFC
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
SUV Terbalik, Petarung UFC Deiveson Figueiredo Selamat dari Kecelakaan Horor
-
Minus Gregoria Mariska dan Anthony Ginting, Ini 13 Wakil Indonesia di Australian Open 2025
-
Target Pertahankan Tradisi Emas SEA Games, Timnas Voli Tuntut Ilmu ke Negeri China
-
Dimeriahkan Pemenang 35 Etape Tour de France, Hong Kong Cyclothon Siap Bergulir Akhir November
-
Pecco Bagnaia Tutup Musim Mengecewakan, Alihkan Fokus ke Pengembangan DesmosediciGP26
-
Klasemen Akhir MotoGP 2025: Duo Marquez Finis Teratas, Bezzecchi 'Meledak' di Valencia
-
Hajar Ganda Korsel, Cerita Putra/Daniel usai Berhasil Juarai IIC 2025
-
Thalita Ramadhani Tak Menyangka Bisa Juara IIC 2025, Jadi Modal Berharga Hadapi Scottish Open
-
Sukses Juarai IIC 2025, Prahdiska Bagas Shujiwo Kini Alihkan Fokus ke SEA Games
-
Raih 16 Gelar, PB Djarum Juara Umum Muria Cup Sirnas C 2025