Suara.com - Korea Utara (Korut) terbilag sangat ketat pada warganya dalam hal penggunaan internet. Pemerintah membatasi akses internet warganya.
Baru-baru ini, negara pimpinan Kim Jong Un itu mengeluarkan kebijakan baru terkait penggunaan kartu SIM ponsel turis yang datang ke negara tersebut. Dengan kebijakan baru itu, SIM yang dipakai para turis hanya aktif selama waktu kunjungan mereka. Saat mereka kembali ke negara asalnya, SIM tersebut akan dinonaktifkan. SIM tersebut akan diaktifkan kembali jika si turis kembali berkunjung ke Korut.
Tidak seperti warga Korea Utara, para turis yang berkunjung diberikan akses tak terbatas untuk menjelajahi media sosial seperti Facebook dan Twitter dengan menggunakan jaringan domestik Koryolink. Kebijakan penonaktifan SIM itu dilakukan agar SIM turis yang bersangkutan tidak bisa diberikan kepada warga Korut untuk mereka gunakan.
"Dalam prakteknya, ini berarti bahwa jika seseorang meninggalkan Korut, mereka tidak bisa meninggalkan ponsel mereka kepada seorang teman warga negara Korut agar bisa menggunakan internet," kata seorang sumber yang menolak disebutkan namanya.
Peraturan baru ini merupakan bagian dari kebijakan pembatasan pertukaran informasi di Korea Utara. Lebih dari 2,5 juta warga Korut menggunakan jaringan Koryolink untuk melakukan panggilan telepon, dan mengakses jaringan internet domestik yang dipantau dengan ketat. Para turis bisa menggunakan jaringan itu pula, namun melalui jaringan terpisah yang menghubungkannya dengan internet reguler.
Meski dibatasi sedemikian rupa, warga Korea Utara masih tetap bisa saling berbagi video, games, musik, dan ebooks lewat media penyimpanan seperti USB dan micro SD. Sebab, berbagi materi-materi tersebut dengan menggunakan jaringan internet sulit dilakukan. (Reuters)
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
Cedera Ekor Hadrosaurus Ungkap Cara Bedakan Dinosaurus Jantan dan Betina
-
XLSMART Perkuat Jaringan di Bengkulu, Dorong Akses Digital Cepat Hingga ke Pelosok Daerah
-
Nothing Ear (3) Resmi Dijual ke Indonesia, TWS Premium Harga Rp 3 Juta
-
Waktu Menonton Video Belanja Melonjak 400 Persen, YouTube Shopping Gandeng Lazada
-
28 Kode Redeem FF 6 November 2025, Evo Gun Thompson Hadir untuk Libas Musuh
-
19 Kode Redeem FC Mobile 6 November 2025: Gaet Cafu 113 Hingga 25.000+ Gems Gratis
-
Spesifikasi dan Harga Vivo Y21d Indonesia: HP Murah Bersertifikasi Militer, Baterai Jumbo
-
51 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Klaim Skin Burning Lily dan Mythos Fist
-
Moto Pad 60 Neo Resmi ke Indonesia, Tablet Murah Motorola Harga Rp 2 Jutaan
-
Trik Pindahkan Microsoft Office Tanpa Ribet: Simak Langkah Mudah Berikut