Suara.com - Samsung masih menguasai pasar smartphone atau telepon seluler pintar dunia di tiga bulan pertama 2016, demikian dikatakan perusahaan riset IDC pada Rabu (27/4/2016).
IDC, dalam laporan yang sama, juga menunjukkan bahwa pertumbuhan penjualan ponsel pintar selama Januari sampai Maret 2016 adalah yang paling lambat dalam sejarah. Selama periode itu sebanyak 334,9 juta ponsel pintar dijual di dunia, naik 0,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Raksasa asal Korea Selatan, Samsung, masih menjadi yang paling dominan dengan menguasai 24,5 persen pasar, meski penjualannya turun 0,6 persen. Apple, yang penjualannya turun 16 persen, konsisten di urutan kedua dengan pangsa pasar sebesar 15,3 persen.
Mandeknya pasar dua produsen utama ponsel pintar dunia itu mengindikasikan, jelas AFP, bahwa pasar smartphone di sejumlah negara telah memasuki titik jenuh.
Uniknya dalam riset terbaru ini IDC mengungkapkan bahwa Lenovo dan Xiaomi, dua produsen utama Cina, terpental dari daftar lima merek penguasa pasar smartphone terbesar dunia.
Huawei, yang penjualannya naik 58 persen di kuartal pertama, kini berada di urutan ketiga dengan menguasai 8,2 persen pasar ponsel pintar dunia.
Adapun tempat Lenovo dan Xiaomi direbut oleh Oppo dan Vivo, yang juga berasal dari Cina. Oppo yang penjualannya naik 153 persen di tiga bulan pertama 2016 berada di urutan empat dengan menguasai 5,5 persen pasar.
Vivo, yang mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 123 persen di triwulan pertama, berada di urutan lima dengan 4,3 persen pasar.
"Di luar Cina, sebagian besar merek ini tak dikenal," kata analis IDC, Anthony Scarsella, "Dan kemampuan vendor-vendor Cina ini menembus pasar yang sudah matang seperti Amerika Serikat dan Eropa Barat akan penting jika mereka ingin menggeser Samsung dan Apple di posisi puncak."
Menurut IDC sebelumnya pertumbuhan di pasar ponsel pintar dunia selalu didorong oleh peningkatan penjualan di Cina. Tetapi di 2015 pertumbuhan penjualan di Cina hanya naik 2,5 persen. (Phys.org)
Berita Terkait
-
Pasar Smartphone Indonesia Melejit 12 Persen di Q3 2024, Gen AI Jadi Magnet Utama Konsumen
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
AI 'Bunuh' Media? Investor Kelas Kakap Justru Ungkap Peluang Emas, Ini Syaratnya
-
Smartphone Xiaomi Tercatat Posisi Tiga Besar di Pasar Global, Segmen Ini Juaranya
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
5 Rekomendasi Smartwatch Murah untuk Lari, Harga di Bawah Rp500 Ribu
-
Cara Download Gambar dari Pinterest dengan Benar
-
Kenapa Tidak Banyak Orang Kidal? Ini Alasannya menurut Penelitian
-
36 Kode Redeem FF 23 November 2025, Diamond Gratis Hingga Karakter Digimon Cocok untuk Bernostalgia
-
23 Kode Redeem FC Mobile 23 November 2025, Kesempatan Raih Gelandang Sniper Xabi Alonso OVR 115
-
58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
-
4 Ponsel Xiaomi Dapat Update HyperOS 3 Bulan Ini: Ada HP Murah POCO dan Redmi
-
5 Smartwatch Murah dengan GPS, Harga di Bawah Rp1 Juta Dapat Banyak Fitur
-
27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 November: Klaim Glorious 111-115 dan Ribuan Gems
-
Update Harga POCO X7 Pro: Makin Murah Usai POCO X8 Pro Siap Rilis, Spek Ciamik