Suara.com - Astronom menemukan sebuah planet kerdil baru yang diduga berada di orbit jauh melampaui Pluto di wilayah misterius yang dikenal sebagai Cloud Oort. Planet kerdil ini dinamakan The Goblin, yang secara tidak sengaja ditemukan para astronom ketika sedang mencari planet masif hipotesis yang berada jauh di luar orbit Neptunus.
Nama resmi planet kerdil baru ini adalah 2015 TG389, di mana TG adalah singkatan dari The Goblin. Planet yang berada di pinggiran tata surya ini berada pada jarak 60 kali lebih jauh daripada jarak Matahari ke Pluto.
Pengumuman penemuannya sendiri dilakukan oleh Minor Planet Center, di mana informasi lengkap tentang objek tersebut telah diterbitkan di The Astronomical Journal. Untuk diameternya sendiri diperkirakan sekitar 300 kilometer, berbeda jauh dari diameter Bulan sekitar 3.474 kilometer.
Planet Goblin ditemukan saat berada pada jarak terdekatnya dengan Matahari atau yang biasa disebut sebagai perihelion, di mana jaraknya sekitar 65 AU (1 AU sekitar 150 juta kilometer). Sebelumnya, hanya ada dua objek langit lain di tata surya yang memiliki perihelion yang lebih jauh yaitu planetoid 2012 VP113 dan planet kerdil Sedna. Tetapi, 2015 TG387 diketahui memiliki orbit yang lebih eksentrik dan hal itu membuatnya berada jauh sekali dari Matahari.
"Kami pikir mungkin masih ada ribuan objek kecil seperti 2015 TG387 di pinggiran tata surya. Meskipun telah melakukan penelitian selama berabad-abad, pemahaman kita tentang tata surya tetap tidak lengkap," ucap Scott Sheppard dari Carnegie Institution for Science di Washington DC, seperti yang dikutip dari The Guardian.
Menurut perhitungan para astronom, The Goblin perlu waktu 40.000 tahun untuk sekali mengelilingi Matahari, sementara Bumi hanya perlu 365,4 hari untuk sekali mengelilingi Matahari.
Dijuluki juga sebagai objek trans-Neptunus, umumnya jalur orbit objek-objek trans-Neptunus kecil seperti ini memiliki ciri khas yang sama, yaitu mencapai jarak perihelion kira-kira pada titik yang sama di langit. Hal itu membuat para astronom mencurigai adanya sesuatu yang mempengaruhi orbit objek-objek ini.
Kecurigaan tersebut kemudian mengarah pada Planet Sembilan, yang sejauh ini masih berupa planet hipotesis karena para astronom belum berhasil menemukan planet tersebut.
"Objek-objek trans-Neptunus kecil yang jauh ini seperti 'remah roti' yang membawa kita ke penemuan Planet Sembilan," tambah Sheppard.
Baca Juga: Satelit Dawn Akhirnya Masuk ke Orbit Planet Kerdil Ceres
Planet kerdil Goblin sendiri ditemukan oleh teleskop Subaru milik Jepang yang memiliki diameter selebar 8,1 meter. Teleskop ini ditempatkan di atas puncak pegunungan Mauna Kea, Hawaii.
Dikabarkan teleskop ini adalah satu-satunya di dunia yang mampu menghasilkan gambar dalam yang mampu memeriksa bagian luar tata surya dan memiliki bidang pandang yang cukup luas untuk dapat memotret langit. Tim astronom rencananya akan memulai pengamatan baru lagi pada November, dengan harapan menemukan lebih banyak objek, mungkin termasuk Planet Sembilan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Generasi Happy dari Tri Ajak Anak Muda Indonesia Wujudkan Pensi Impian Bareng Idola
- 
            
              27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 31 Oktober: Raih 18.300 Gems dan Pemain 111-113
- 
            
              Animal Crossing: New Horizons Siap ke Nintendo Switch 2, Rilis Tahun Depan
- 
            
              Samsung Janjikan AI Lebih Canggih, Performa Gahar, dan Sensor Kamera Baru di Galaxy S26
- 
            
              KonveksiHub Resmi Diluncurkan: Inovasi Digital yang Mengubah Industri
- 
            
              WhatsApp Hadirkan Fitur Cadangan Super Aman: Kini Data Chat Terkunci!
- 
            
              Lenovo Legion Go 2 Resmi Masuk RI: Harga Makin Mahal Tapi Banyak Upgrade
- 
            
              53 Kode Redeem FF Terbaru 30 Oktober 2025, Klaim Skin SG2 OPM dan M1014 Crimson Gratis
- 
            
              Peneliti Temukan Antivenom Baru Penangkal 17 Ular Mematikan
- 
            
              24 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 30 Oktober 2025: Klaim Pemain 113, Poin Rank Up, dan Gems Gratis