Suara.com - Sejak Juni 2018 lalu, China memang dikabarkan akan memberikan penilaian kepada 1,4 miliar warganya berdasarkan bagaimana mereka berperilaku.
Skor-skor penilaian tersebut bisa berubah berdasarkan perilaku para penduduk, salah satunya dengan melihat apakah mereka mematuhi peraturan lalu lintas seperti menyebrang jalan atau seberapa sering mereka membeli produk asli China. Jika skor yang didapat terlalu rendah, penduduk tersebut dilarang membeli tiket pesawat, menyewa rumah, mengakses internet berkecepatan tinggi, hingga mendapatkan pinjaman.
Dilansir dari The Verge, pada tahun 2018 China bahkan telah melarang orang membeli tiket pesawat atau kereta api sebanyak 23 juta kali karena nilai kredit sosial atau skor perilaku mereka terlalu rendah. Pemerintah China meluncurkan larangan perjalanan pada orang-orang yang memiliki skor perilaku rendah sejak Mei tahun lalu.
Menurut laporan dari Pusat Informasi Kredit Publik Nasional China, pemerintah telah memblokir pembelian tiket pesawat sebanyak 17,5 juta kali dan 5,5 juta kali untuk pembelian tiket kereta api cepat. Orang-orang yang melakukan pembelian tersebut telah "didiskreditkan" karena kejahatan perilaku. Menurut pengadilan tinggi China, ada sebanyak sekitar 6,15 juta warga yang terkena blokir akses penggunaan transportasi.
Pemerintah China memiliki kebijakan independen utnuk memonitor setiap individu dan menghukum mereka yang memiliki perilaku buruk. Saat ini, ketika orang memasuki wilayah China, sidik jari mereka dikumpulkan. Warga negara China dan warga negara asing sama-sama perlu menunjukkan indentifikasi ketika melewati pos pemeriksaan atau bahkan saat check in di hotel.
Diprediksi, pada tahun 2020 China berencana untuk memiliki file yang memuat setiap data individual warga negara China yang mencakup semua data yang dikumpulkan mengenai perilaku mereka.
Berita Terkait
-
China Larang Orang Bawa Masuk Obat Batuk Sirup dari Luar Negeri, Kenapa?
-
Pakai Teknologi Ini, Polisi di China Cari Buronan Hanya dari Cara Berjalan
-
Gennya Diubah Sebelum Lahir, Bayi Kembar Ini 'Tak Sengaja' Jadi Cerdas
-
Bosan Kena Macet, Lelaki Ini Pilih Menyeberangi Sungai Menuju Kantor
-
Berharap Penerbangan Lancar, Penumpang Lempar Koin ke Mesin Pesawat
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
4 Rekomendasi Tablet Rp2 Jutaan Memori 256 GB untuk Kerja, Multitasking Anti Lemot
-
25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru: Dapatkan Skill Boost, Coin Bonus, dan Item Premium Gratis!
-
25 Kode Redeem FF 16 November: Dapatkan Loot Crate & Item Premium Gratis Sekarang Juga!
-
6 Tablet Rp1 Jutaan untuk Edit Video Ringan, Cocok Bagi Content Creator yang Baru Terjun di Sosmed
-
5 HP Murah Cocok untuk Driver Ojol: RAM 8GB, Aman Kena Air Hujan & Layar Jernih
-
Bocoran Pengembangan Game MMO Horizon, Sasar Pengguna Seluler
-
5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
-
Rahasia Perbedaan Wajah Neanderthal dan Manusia Modern Akhirnya Terungkap
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 16 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Sejumlah Wilayah
-
34 Kode Redeem FF 16 November 2025: Klaim Emote Bucin & Skin FFWS Permanen untuk Survivor Sejati!