Suara.com - OnePlus seringkali menempatkan gawainya dalam posisi sebagai "flagship killer" karena dilengkapi spesifikasi ponsel flagship dengan harga yang lebih ekonomis.
Dengan harga murah itu, apakah keuntungan yang didapat oleh OnePlus dari lini ponselnya termasuk kecil?
Untuk menjawab pertanyaan tadi, sebuah dokumen yang berisi harga komponen OnePlus 7 Pro mungkin bisa menjadi gambaran.
Sebagaimana dikutip dari Phone Arena pada Selasa (16/7/2019), dokumen ini menampilkan harga-harga komponen yang membentuk OnePlus 7 Pro.
Sebagai salah satu ponsel flagship killer, OnePlus 7 Pro membanggakan layar AMOLED melengkung dimensi 6,7 inch 1440 x 3120 piksel dengan refresh rate 90Hz.
Rupanya, layar AMOLED racikan Samsung ini adalah komponen termahal dari OnePlus 7 Pro yang dibeli pihak OnePlus seharga lebih dari 80 dolar Amerika Serikat (AS) untuk setiap panel layarnya.
Sedangkan komponen OnePlus 7 Pro termahal kedua berasal dari chip Snapdragon 855 Mobile Platform yang dijual seharga 70 dolar AS. Untuk bagian lainnya, trio kamera belakangnya diberi label 27,29 dolar AS per unit, RAM 6GB LPDDR4X senilai 26 dolar AS, dan memori internal 128 GB harganya 20 dolar AS.
Jika dikalkulasikan, harga seluruh komponen OnePlus 7 Pro versi RAM 6GB mencapai 324,21 dolar AS. Sementara harga resmi ponsel ini di pasaran berkisar antara 669 dolar AS sampai 749 dolar AS.
Meski total harga komponen OnePlus 7 Pro 6 GB hanya separuh dari harga jual perangkat, bukan berarti keuntungan yang didapat OnePlus dari jagoannya itu banyak.
Baca Juga: Penuh Penumpang, Wahana Permainan Ekstrem Patah saat Berayun di Udara
Pasalnya, mereka belum menambahkan biaya yang harus dibayar untuk proses riset, perakitan, operasional produksi, hingga biaya untuk promosi. Jadi, keuntungan yang mereka ambil bisa saja tidak sebesar vendor lainnya.
Apalagi jika dibandingkan dengan keuntungan Apple yang didapat dari iPhone XS Max 256 GB. Ongkos membeli komponen pembentuk ponsel ditaksir hanya senilai 443 dolar AS, namun dijual seharga 1.249 dolar AS atau tiga kali lipat dari harga komponennya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Clair Obscur Expedition 33 Borong Penghargaan di The Game Awards 2025
-
Redmi TV X 2026 Resmi Debut: Tawarkan Panel Mini LED 50 Inci, Harga Rp5 Jutaan
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 12 Desember 2025, Klaim Emote Moonwalk dan Skin Winterland
-
Dua Game Baru Tomb Raider Muncul di TGA 2025, Sasar Konsol dan PC
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 12 Desember 2025, Klaim Kartu Glorious dan 5.000 Gems
-
Sony A7 V Resmi Dirilis: Cek Harga, Spesifikasi Lengkap, dan Promo Pre-Order Desember 2025
-
Muncul di The Game Awards 2025, Mega Man Anyar Hadir Tahun Depan
-
3 HP Flagship Xiaomi Lolos Sertifikasi di Indonesia: Xiaomi 17 Pakai Chip Terkencang
-
SureColor G6030, Printer Direct-to-Film Pertama Terobosan dari Epson Resmi Hadir
-
Trailer Anyar Resident Evil Requiem Beredar, Leon Kennedy Kembali