Suara.com - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau mengungkap kasus dugaan penipuan dengan cara meretas informasi dari telepon seluler pada kartu sim atau sim swap.
"Direskrimsus Polda Kepri mengamankan seorang perempuan inisial AY dan seorang laki-laki inisial DV pelaku tindak pidana ilegal akses atau sim swap," kata Direktur Reskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Rustam Mansur di Batam, Senin (23/9/2019).
Ia mengatakan kasus itu bermula dari laporan korban RA, yang nomor teleponnya disalahgunakan orang lain dan uang dalam tabungannya dikuras.
Nomor telepon itu tersambung dengan akun internet banking. Ketika nomor tersebut diambil alih, para pelaku lalu memanfaatkannya untuk mengakses internet banking dan menguras tabungan korban senilai Rp 50.610.000.
Mansur menyatakan, tersangka DV dan S - yang masih buronan - mencari nomor telepon yang terhubung dengan internet dan m-banking secara acak. Kepemilikan nomor telepon itu kemudian diubah dengan cara menipu perusahaan provider.
"Untuk melakukan perubahan kepemilikan nomor telepon tersebut disuruh inisial AY, untuk mencari seseorang yang bisa berhadapan dengan pihak provider," kata dia.
AY, yang merupakan narapidana lembaga pemasyarakatan di Pulau Jawa bertugas menjawab pertanyaan-pertanyaan dari pihak operator seluler untuk pergantian kepemilikan nomor telepon korban di kantor pelayanan provider.
Dalam kasus itu, aparat kepolisian mengamankan barang bukti, antara lain empat unit telepon seluler, kartu sim telepon seluler, formulir pergantian nomor telepon, KTP, dua buku tabungan dan sisa uang dari hasil kejahatan senilai Rp 2.068.000.
Polisi menjerat tersangka dengan Pasal 46 Ayat (2) Jo Pasal 30 Ayat (2) dan/atau 48 ayat (1) Jo Pasal 32 ayat (1) dan/atau 48 ayat (1) Jo Pasal 32 ayat (1) UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan/atau Pasal 84 dan 85 Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2011 tentang transfer dana dan/atau Pasal 3,4,5 dan 10 UU Nomor 8 tahun 2019 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang dan/atau Pasal 378 dan/atau Pasal 55 KUHPidana. [Antara]
Baca Juga: 5 Berita Tekno Asyik: Peretas Bisa Bajak Ponsel Lewat SIM Card
Berita Terkait
-
Penangkapan WFT: Akankah Ini Akhir dari Misteri Bjorka?
-
Deddy Corbuzier Singgung Polisi Salah Tangkap Pemilik Akun Hacker Bjorka
-
Apa Bjorka Asli Benar-Benar Sudah Ditangkap? Muncul Akun Baru Usai Polisi Umumkan Penangkapannya
-
Polisi Masih Dalami Sosok 'Bjorka' yang Ditangkap di Minahasa, Hacker Asli atau Peniru?
-
Diragukan Bjorka Asli, Dalih Polisi Ciduk WFH Pemuda Tak Lulus SMK yang Diklaim Bobol Data Bank
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Netizen Bandingkan Runtuhnya Al Khoziny dan Sampoong: Antara Dibela vs Dipenjara
-
Viral Gerakan 'Kami Bersama Kiai Al Khoziny': Tuai Pro dan Kontra
-
Spesifikasi Poco M7 yang Masuk Indonesia 10 Oktober, Punya Baterai 7.000 mAh
-
17 Kode Redeem FC Mobile Terupdate 6 Oktober: Raih Pemain 112-113 dan Hujan Gems
-
DJI Mini 5 Pro, Kamera Osmo Nano, dan Mic 3 Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya
-
54 Kode Redeem FF Terbaru 6 Oktober: Klaim Katana Dual Flame dan Grizzly Bundle
-
5 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Stabilizer Mulai Rp 1 Jutaan
-
Helldivers 2 Makan Banyak Ruang di PC Dibanding Konsol, Ini Penyebabnya
-
Luas Es Laut Antartika Catat Titik Terendah Ketiga dalam 47 Tahun
-
Heboh Jatuh di Cirebon! Ini Jadwal Hujan Meteor 2025 di Indonesia Tak Boleh Dilewatkan