Suara.com - Google Earth telah menambahkan pembaruan dalam platformnya yang memungkinkan setiap orang untuk membuat peta dan cerita sendiri melalui alat pembuat konten.
Fitur ini merupakan perpanjangan dari program Voyager yang dimulai pada 2017 lalu. Siapa pun bisa menciptakan cerita mereka sendiri tentang sesuatu yang kemudian dibantu dengan tambahan lokasi atau foto melalui Google Earth.
Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Rita Jhon Harsono, seorang pendidik yang memanfaatkan fitur tersebut untuk membuat cerita mengenai batik dalam bahasa Inggris agar bisa dinikmati oleh orang dari mancanegara.
"Dengan Google Earth Story Creation, saya bercerita mengenai perjalanan sejarah batik di Indonesia, persebaran, serta beragam motif batik dan makna yang terkandung di dalamnya. Melalui foto dan lokasi yang saya buat, mereka bisa mengetahui jenis batik dan tempat di mana batik itu berasal," ucap Rita dalam acara Google Earth Media Workshop, Senin (2/12/2019) di Jakarta.
Pengguna bisa menambahkan teks dan foto yang berasal dari tampilan Street View, tampilan 3D lokasi tertentu, ataupun video 360 derajat. Selain itu, pengguna juga dapat menambahkan landmark, garis, bentuk, dan video.
Cerita yang dibuat pengguna akan dibuat menjadi narasi yang akan menavigasi pengguna dari satu tempat ke tempat lain.
Fitur ini juga dimanfaatkan oleh Suparman Elmizan yang membuat cerita mengenai Bantargebang. Foto-foto dan narasi yang dihasilkannya dapat dinikmati orang lain tanpa harus pergi ke tempat tersebut.
Alat pembuat konten tersedia di Google Earth web dan saat ini hanya bisa diakses melalui web. Tapi pengguna bisa meihat proyek yang telah dibuat melalui smartphone atau tablet lewat aplikasi iOS atau Android Google Earth.
Pengguna dapat mengatur cerita yang dibuat dan berkolaborasi dengan orang lain. Setelah selesai, pengguna bisa membagikannya dengan orang lain.
Baca Juga: Menkominfo Bawa RUU Perlindungan Data Pribadi ke DPR Bulan Ini
Berita Terkait
-
Kecerdasan Buatan Tak Terkalahkan, Juara Dunia Catur China Pensiun
-
Masalah dengan Google, Huawei Optimis Tahun Depan Kuasai Pasar Global
-
Google Siapkan Hadiah Rp 14 Miliar Bagi yang Bisa Jebol Titan M
-
Google Maps Akan Uji Fitur Panduan Lokal
-
Google Doodle Rayakan Ulang Tahun Ani Idrus, Tokoh Wartawati Indonesia
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
Terkini
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 20 November, BMKG: Waspada Hujan & Angin di Berbagai Wilayah Indonesia
-
Perdana, Bocoran vivo X Fold6 dan Jadwal Peluncurannya
-
Dari Kasir ke Dashboard: Semua Data Bisnis Kini Mengalir Otomatis dalam Satu Ekosistem Digital
-
30 Kode Redeem FF Terbaru 20 November 2025, Raih Emot dan Skin Groza Gratis
-
HyperOS 3 Hadir dengan 2 Versi: Android 15 dan Android 16 Tapi Ada Fitur yang Hilang, Upgrade?
-
5 HP Foldable dengan Layar Besar, Solusi untuk Produktivitas dan Streaming
-
Keren! Dosen Polines Ajak Petani Demak Bertani Pakai IoT, Wujud Nyata Program Diktisaintek Berdampak
-
23 Kode Redeem FC Mobile 20 November 2025, Dapatkan Paket Glorious 106-113 dan Rank Up
-
Panduan Lengkap Menghubungkan Laptop Windows dan Mac ke Monitor Eksternal, Ini Langkah-langkahnya
-
Baru Rilis, ARC Raiders Kalahkan Battlefield 6 Dua Pekan Beruntun di Steam