Suara.com - Samsung Electronics Indonesia baru saja meluncurkan lini flagshipnya dalam Samsung Galaxy S20 Series di Jakarta pada hari ini, Rabu (4/3/2020).
Namun, ada perbedaan spesifikasi Samsung Galaxy S20 Series yang beredar di Indonesia jika dibandingkan dengan versi globalnya yang meluncur di San Francisco, bulan lalu.
Paling mendasar, perbedaan bisa ditemukan pada komponen chipsetnya. Sekadar informasi, trio Samsung Galaxy S20 yang dijual di Tanah Air menggunakan prosesor Exynos 990.
Sedangkan versi globalnya dipersenjatai chipset terkuat Qualcomm saat ini, Snapdragon 865. Lalu, mengapa hal ini bisa terjadi?
Head of Product Marketing IT & Mobile Samsung Electronics Indonesia, Denny Galant, punya jawabannya.
"Jadi setiap Samsung mengeluarkan produk, selalu melihat kebutuhan konsumen dan peraturan yang berlaku di negara-negara yang menjual produk Samsung," kata Denny.
"Untuk pasar Indonesia, kenapa tidak pakai Snapdragon 865, itu karena infrastrukturnya belum siap. Soalnya, prosesor tersebut sudah mendukung jaringan 5G. Sementara di Indonesia sendiri belum ada," imbuh pria berkacamata tersebut.
Meski begitu, Denny mengatakan bahwa pengguna Samsung Galaxy S20 tidak usah meragukan kemampuan prosesor Exynos 990 karena diklaim memiliki kinerja moncer yang tidak jauh berbeda dengan Snapdragon 865.
Baca Juga: Resmi Meluncur, Ini Harga Samsung Galaxy S20 dan Galaxy Z Flip di Indonesia
"Kemampuan Exynos 990 sangat baik. Meski yang masuk ke sini belum ready 5G, tapi kecepatan downloadnya bisa sampai 2 Gbps, tergantung providernya," pungkasnya.
Selaras dengan pernyataan Denny, Exynos 990 memang dikenal responsif untuk menggerakan ponsel. Pasalnya, chipset buatan Samsung ini dibangun dengan arsitektur 7nm yang bisa dipacu clockspeed maksimal 2,7 GHz.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
-
7 Langkah Investasi Reksa Dana untuk Kelola Gaji UMR agar Tetap Bertumbuh
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
Terkini
-
Mantan Petinggi Rockstar Bocorkan Ide Game 'GTA Tokyo', Endingnya Tak Terwujud
-
Siap Guncang Pasar! iQOO Z11 Turbo Bocorkan Desain Mewah dan Performa Monster Snapdragon 8 Gen 5
-
Bocoran Harga Realme 16 Pro Plus Bikin Heboh: Siap Naik Kelas ke Segmen Flagship di Awal 2026?
-
Bocoran Harga iQOO Z11 Turbo, HP Gaming Menengah Spek Dewa
-
4 Tablet dengan Keyboard dan Stylus Pen, Produktivitas Maksimal Layaknya PC
-
Gelar Game of the Year Clair Obscur Dicabut, Developer Buka Suara Soal AI
-
Fitur RedMagic 11 Air Terungkap, HP Gaming Bodi Tipis dengan Harga Terjangkau
-
Spesifikasi Oppo Pad Air 5: Tablet Midrange Anyar Tipis dengan Dimensity 7300
-
Samsung Hadirkan Pengalaman Hiburan 'Sultan' Lewat Lini TV Raksasa Berteknologi AI
-
Ini Rahasia Sharp Greenerator Jadi "Motor Penggerak" Aksi Lingkungan dari Ciliwung hingga Kepulauan