Suara.com - Memasuki usia sepuluh tahun, Gojek menjadi salah satu aplikasi yang berkembang pesat pada 2020. Kevin Aluwi selaku Co-CEO Gojek mengatakan, debut Gojek pada 2010 lalu hanyalah sebagai layanan call center.
"Sepuluh tahun lalu kami hanyalah layanan call center di Jakarta. Tugas kami waktu itu menghubungkan konsumen dengan mitra pengemudi lewat sambungan telepon," kenang Kevin dalam konferensi pers Perayaan Ulang Tahun ke-10 Gojek, Kamis (12/11/2020).
Bukti lain yang menjadi transformasi bisnis Gojek adalah peningkatan jumlah layanan. Pada 2010, mereka hanya memiliki satu layanan, namun pada 2020 Gojek memiliki lebih dari 20 layanan.
"Dari yang awalnya hanya layanan perjalanan, kemudian berkembang menjadi layanan transportasi roda dua atau empat, layanan antar logistik, antar jasa makanan, pembayaran digital, dan berbagai layanan on demand lainnya," jelas Kevin Aluwi.
Ia menambahkan, perkembangan pesat lainnya yang dialami Gojek adalah pertumbuhan mitra, baik mitra pengendara ataupun mitra merchant. Ia bercerita, saat 2010 Gojek hanya memiliki 20 orang yang menjadi mitra pengendaranya.
Lalu pada 2015, bertepatan dengan peluncuran Gojek di Indonesia, mereka memiliki 10.000 mitra merchant.
"Di tahun ini, kami sudah memiliki 2 juta mitra pengendara dan 900 ribu mitra merchant. Kami optimis bahwa 2021 akan menjadi tahun yang lebih baik bagi Gojek dan mitra-mitra kami," tutup Kevin Aluwi.
Berita Terkait
-
Besok Demo Ojol, Driver Bantah Aplikasi Mati
-
Kronologi Klien MiChat di Sidrap Habisi Wanita Karena Ditolak Minta 'Jatah Kedua'
-
Driver Ojol Ancam Ramai-ramai Matikan Aplikasi saat Demo di DPR dan Istana Besok, Ini 7 Tuntutannya
-
Spion Mobil Driver Online Hancur di Tangan Pengemudi Fortuner Arogan Plat Merah Bintang
-
Cara Buat Foto Miniatur yang Lagi Viral Pakai Aplikasi HP Apa Saja? Tak Hanya Gemini AI!
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
Terkini
-
14 Kode Redeem FC Mobile 17 September 2025: Dapatkan Paket Lengkap Kiper Tangguh Oliver Kahn
-
34 Kode Redeem FF 17 September 2025, Temukan Outfit Panda hingga Skin Scar Megalodon Alpha
-
Bocoran Spesifikasi PS6, Lebih Kencang 8 Kali Lipat dari PS5!
-
12 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 September 2025: Klaim Hadiah, Hadir Son Heung-min dan Kessie
-
iOS 26 Bikin iPhone Panas dan Boros Baterai, Ini Klarifikasi Apple
-
52 Kode Redeem FF Terbaru 16 September 2025, Klaim M1014 Green Flame Draco dan SG2 OPM
-
Cara Mengedit Foto yang Lagi Viral, Buat Miniatur Efek Retro Pakai Gemini AI
-
HP Baru iQOO Muncul di Geekbench: Usung RAM 16 GB dan Dimensity 9500
-
Apple Rencanakan Peluncuran iPhone dan MacBook Baru di Awal 2026?
-
Ubah Foto Biasa Jadi Profesional LinkedIn, Cuma Modal Gemini AI Pakai Prompt Ini!