Efek bola salju dari beternak binatang karnivora kecil
Pada 2002-2004, beberapa binatang karnivora kecil ditangkap di dalam kurungan di pasar Cina atau restoran yang ditemukan positif SARS-CoV, seperti musang palem bertopeng, anjing rakun dan musang luwak Cina.
Binatang-binatang karnivora kecil ini mamalia yang penyendiri dan aktif pada malam hari – persis seperti trenggiling. Di alam liar, penularan sesekali pada satu individu dari spesies ini oleh kelelawar Sarbecovirus memiliki kemungkinan yang kecil menyebabkan epidemi. Namun, satu binatang terinfeksi yang ditempatkan di satu fasilitas penangkaran intensif bisa menyebabkan evolusi virus jenis ini yang cepat dan tidak terkendali.
Pada 2020, cerpelai Amerika yang diternakkan untuk bulunya terkontaminasi virus SARS-CoV-2 dari manusia di Eropa dan Amerika Serikat. Pada November 2020, jutaan cerpelai di Denmark dimatikan massal setelah binatang-binatang itu terinfeksi COVID-19 dan secara bergantian menyebarkan virus bermutasi kembali ke manusia.
Krisis COVID-19 mengajari dunia bahwa mengurung binatang-binatang karnivora kecil dengan jumlah yang sangat besar memiliki risiko kesehatan yang besar: virus bisa menyebar dan berevolusi dengan cepat di fasilitas penangkaran, berpotensi memproduksi varian yang lebih terkontaminsasi atau lebih berbahaya. Seperti trenggiling dan spesies karnivora kecil yang sering ditahan dan dijual bersama di pasar basah, efek “bola salju” karena penularan virus antarspesies bisa menjadi langkah terakhir dalam permulaan pandemi COVID-19 pada manusia.
Skenario ini kemungkinan besar terjadi karena hampir satu juta trenggiling telah dijual pada dekade lalu dan jutaan binatang karnivora kecil diternakkan di peternakan bulu di Cina.
Untuk menguji coba hipotesis ini dan memahami bagaimana epidemi sedang bermunculan di Cina dan tidak di tempat lain, akan menjadi menarik untuk mencari infeksi yang mungkin terjadi karena Sarbecoviruses dalam sampel cerpelai Amerika dan anjing luwak yang diternakkan untuk diambil bulunya di Cina.
Sampel-sampel ini ada, mereka dikoleksi selama dua dekade untuk mempelajari virus virus distemper anjing atau virus flu burung H5N1 dan H9N2.
Artikel ini tayang sebelumnya di The Conversation.
Baca Juga: Varian Virus Corona Afrika Selatan, Brasil dan Inggris Mulai Masuk India
Tag
Berita Terkait
-
Perjalanan Tim-Tim ASEAN di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Banyak yang Gugur di Ronde Kedua!
-
Imajinasi Iklim dari Pinggiran: Cerita yang Tak Terdengar di Forum-forum Megah Pemerintah
-
Anggaran Daerah Dipotong, Menteri Tito Minta Pemda Tiru Jurus Sukses Sultan HB X di Era Covid
-
Korupsi Wastafel, Anggota DPRK Aceh Besar jadi Tersangka usai Polisi Dapat 'Restu' Muzakir Manaf
-
Pasar China Menggoda, Tapi RI Mesti Waspada
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott, Belum Kering Tangis Timnas Indonesia
- Pondok Pesantren Lirboyo Disorot Usai Kasus Trans 7, Ini Deretan Tokoh Jebolannya
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Apa Acara Trans7 yang Diduga Lecehkan Pesantren Lirboyo? Berujung Tagar Boikot di Medsos
Pilihan
-
Patrick Kluivert Bongkar Cerita Makan Malam Terakhir Bersama Sebelum Dipecat
-
Dear PSSI! Ini 3 Pelatih Keturunan Indonesia yang Bisa Gantikan Patrick Kluivert
-
Proyek Sampah jadi Energi RI jadi Rebutan Global, Rosan: 107 Investor Sudah Daftar
-
Asus Hadirkan Revolusi Gaming Genggam Lewat ROG Xbox Ally, Sudah Bisa Dibeli Sekarang!
-
IHSG Rebound Fantastis di Sesi Pertama 16 Oktober 2025, Tembus Level 8.125
Terkini
-
18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 16 Oktober 2025, Kesempatan Gaet Henry OVR 113 dan 15.000 Gems
-
Komdigi Denda Elon Musk Rp 78 Juta Gara-gara Konten Pornografi di X
-
Daftar Laptop Terbaik 2025 dengan Chipset dan GPU Tercanggih
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 16 Oktober: Hadiah Blazing Autumn dan Skin Permanen Gratis!
-
25 Kode Redeem FC Mobile 16 Oktober: Klaim Hadiah Anniversary Week 4 dan Pemain Arsenal OVR 113!
-
86% Wisatawan Khawatir Data Pribadinya Tak Aman Saat Gunakan AI untuk Rencana Liburan
-
Biwin Amber CB500 Bawa Era Baru Kartu Memori CFexpress untuk Kreator Video
-
25 Kode Redeem FF Hari Ini 16 Oktober: Klaim Hadiah Neon Nusantara tanpa Top-Up!
-
Assassin's Creed Shadows Segera Hadir ke Switch 2, Ini Bocoran Harganya
-
Bocoran Harga POCO F8 Ultra dan Redmi K90, HP Flagship Ini Dibanderol Miring?