Suara.com - Sejalan dengan rencana Apple dalam mengubah lini PC iMac, diumumkan bahwa iMac Pro akan berhenti diproduksi.
iMac Pro sendiri telah berusia empat tahun setelah diluncurkan pada 2017. Kabarnya, salah satu alasan penghentian produksi keluar setelah persediaan unitnya saat ini sudah habis.
Ini adalah indikasi yang jelas bahwa iMac Pro tidak dapat melakukan pukulan yang diperlukan dan tidak memiliki peningkatan yang signifikan sejak debutnya, yang jelas telah memengaruhi peringkat kinerjanya secara keseluruhan.
Selain itu, Apple telah merilis iMac pada Agustus 2020, yang jelas memuaskan audiens yang diproyeksikan dari iMac Pro, dan hadir dengan kekuatan dan kecepatan yang lebih besar.
Dalam sebuah laporan yang dipantau pada platform berita bisnis dan teknologi Bloomberg, dikutip dari Gizmochina, Senin (8/3/2021), pada Januari 2021, Apple dikatakan berada pada tahap lanjutan untuk memperlengkapi kembali jajaran komputer desktopnya yang didukung oleh iMac.
Restrukturisasi barisan yang sedang berlangsung mungkin telah menjadikan iMac Pro sebagai korban pertama.
Biaya iMac Pro sekitar 5.000 dolar AS untuk model dasar masih bisa didapatkan di berbagai pilihan penjualan yang tersedia untuk pengguna Apple, tentunya hanya selama stok yang ada tetap ada.
Apple tidak memberikan informasi berapa lama waktu yang dibutuhkan sebelum stok iMac Pro habis di semua salurannya.
Apple juga mengatakan pada Sabtu (6/3/2021) bahwa pengguna Apple yang tertarik untuk meningkatkan ekspektasi dan keinginan mereka untuk ekspansi dan daya yang lebih besar untuk komputer desktop mereka, dapat memilih produk andalannya saat ini di segmen PC - Apple Mac Pro.
Mac Pro hadir dengan fungsionalitas dan daya yang lebih besar, memungkinkannya melampaui kinerja iMac Pro dan iMac.
Baca Juga: Apple Hadirkan Fitur Baru di Find My, Beri Tahu Jika Pengguna Dilacak
Tag
Berita Terkait
-
Apple Dituduh Lakukan Monopoli atas Kebijakan 'Sign in with Apple'
-
Pengguna Mac M1 Kena Bug, Tak Bisa Unduh Aplikasi iOS
-
iPhone 11 Jadi Smartphone Terlaris selama 2020
-
Pakai Kampanye Ini, Facebook Minta Pengguna iPhone Aktifkan Pelacakan Iklan
-
Hasil Studi: BMW Mitra Apple yang Tepat dalam Kembangkan Mobil Listrik
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
Terkini
-
Pemegang Saham Setujui Akuisisi Electronic Arts oleh Arab Saudi Senilai Ratusan Triliun
-
35 Kode Redeem FF 26 Desember 2025: Klaim Skin Winterland dan Bocoran Fitur Mancing
-
25 Kode Redeem FC Mobile 26 Desember 2025: Sikat 5.000 Gems di Tantangan Beku Fase 2
-
Spesifikasi POCO F8 Pro: Andalkan Snapdragon 8 Elite, RAM 12 GB, dan Audio Bose
-
POCO M8 5G Muncul di Toko Online, Siap Dipasarkan di India dan Indonesia
-
Mantan Petinggi Rockstar Bocorkan Ide Game 'GTA Tokyo', Endingnya Tak Terwujud
-
Siap Guncang Pasar! iQOO Z11 Turbo Bocorkan Desain Mewah dan Performa Monster Snapdragon 8 Gen 5
-
Bocoran Harga Realme 16 Pro Plus Bikin Heboh: Siap Naik Kelas ke Segmen Flagship di Awal 2026?
-
Bocoran Harga iQOO Z11 Turbo, HP Gaming Menengah Spek Dewa
-
4 Tablet dengan Keyboard dan Stylus Pen, Produktivitas Maksimal Layaknya PC