Suara.com - Kepala Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Menular Tiongkok, Gao Fu, mengatakan bahwa vaksin-vaksin buatan China memiliki tingkat perlindungan lebih rendah.
Gao Fu, dalam jumpa pers Sabtu (10/4/2021), yang disiarkan BBC pada Senin (12/4/2021), mengatakan bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan untuk mencampur vaksin-vaksin yang ada untuk meningkatkan efikasi.
Vaksin-vaksin buatan China, kata Gao Fu, "tidak memiliki tingkat perlindungan yang sangat tinggi." Sebagai solusi untuk meningkatkan perlindungan vaksin buatan Tiongkok Gao Fu menyarankan agar para peneliti mulai mengkaji kemungkinan mengubah dosis serta lamanya jeda antara dosis perta serta kedua.
Meski demikian belakangan Gao Fu meralat keterangannya. Ia mengatakan bahwa pernyataan dia sebelumnya "sepenuhnya telah disalahartikan".
Kepada Global Times, media yang dikendalikan pemerintah China, Gao Fu bilang bahwa, "tingkat perlindungan vaksin di seluruh dunia kadang-kadang tinggi dan terkadang rendah."
"Bagaimana cara meningkatkan efikasinya adalah pertanyaan yang harus dikaji oleh para ilmuwan di seluruh dunia," beber dia.
China diketahui kini memiliki sejumlah vaksin yang digunakan di beberapa negara di dunia. Di Indonesia ada vaksin buatan Sinovac yang bernama CoronaVac. Sementara di Uni Emirat Arab digunakan Sinopharm.
Sinovac sendiri dalam uji coba di Brasil diketahui memiliki efikasi 50,4 persen. Sementara dalam uji coba di Indonesia vaksin itu memiliki efikasi sekitar 65 persen dan 91 persen di Turki.
Baca Juga: Agar Tetap Berjalan, Pemerintah Andalkan Stok Vaksin Covid-19 Sinovac
Berita Terkait
-
Update Covid-19 Global: Hong Kong Vaksinasi Anak Usia 6 Bulan Pakai Sinovac
-
Siap-Siap, Ini 5 Jenis Vaksin Booster Kedua yang Sudah Bisa Dipakai dan Aturan Dosisnya
-
Puluhan Ribu Vaksin Sinovac di Bekasi Bakal Kadaluwarsa 1 Agustus 2022
-
Vaksin Sinovac Uji Klinis di Hong Kong untuk Atasi Varian Omicron
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 31 Desember 2025, Ada Skin XM8 dan Hadiah Tahun Baru Gratis
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 31 Desember 2025, Klaim Hadiah Tahun Baru Gratis!
-
Tier List Pet Game Grow A Garden Desember 2025: Hadirkan Mutasi dan Panen Terbaik
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa WhatsApp, Harga Mulai Rp300 Ribuan
-
8 Cara dan Prompt AI Membuat Video Renovasi Rumah Berantakan Jadi Rapi
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition Tuai Keraguan Publik, Isu Keamanan Data Jadi Sorotan
-
5 Tablet Murah untuk Anak SMP Awet, Mulai Rp1 Jutaan Nyaman untuk Belajar
-
Tren Stiker LINE 2025: Emosi, Humor, dan Karya Lokal Jadi Raja Percakapan Digital
-
Infinix Siapkan Note Edge, HP Midrange Layar Lengkung yang Siap Guncang Pasar Indonesia
-
HP Murah Tecno Camon 50 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Baterai Makin Jumbo