Suara.com - Sebanyak 70 persen masyarakat Indonesia kini mulai memperhatikan status vaksinasi pengemudi transportasi online atau ojek online ketika mereka mau bepergian. Disebutkan bahwa mereka mau menggunakan moda transportasi tersebut apabila pengemudi sudah divaksin atau minimal menerapkan protokol kesehatan.
Hal ini diungkapkan oleh Yudo Anggoro selaku Director of Center for Policy and Public Management, Sekolah Bisnis dan Manajemen, Institut Teknologi Bandung (SBM ITB). Dalam riset yang melibatkan 532 responden, sebanyak 70 persen masyarakat sudah bersiaga dalam melihat status vaksinasi pengemudi transportasi online.
"Sebanyak 60-70 persen responden menyatakan bahwa ketika mereka beraktivitas ke luar, itu harus diiringi protokol kesehatan, entah itu ada keamanan atau vaksinasi driver," ungkap Yudo dalam konferensi pers virtual, Selasa (15/6/2021).
Dalam risetnya, Yudo menemukan bahwa masyarakat Indonesia masih ingin menggunakan transportasi online ketika mereka harus ke luar rumah, entah itu bekerja, belanja, atau sekadar mengunjungi kerabat.
Untuk memanfaatkan moda transportasi tersebut, mereka menginginkan agar pengemudi transportasi sudah divaksin ataupun bekerja sesuai protokol kesehatan.
"Masyarakat mau driver (yang mengantarkan) sudah divaksin. Pemerintah harus dibantu, ini peran dari pihak lain, siapa saja sebenernya. Tapi kalau pihak swasta bisa membantu, ini bisa memulihkan ekonomi nasional. Akan sangat membantu," paparnya.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa pandemi sudah berjalan sekitar setahun. Dengan rentang ini, masyarakat sudah mulai mendapatkan edukasi mengenai pentingnya vaksinasi.
"Pandemi ini kan berjalan setahun, masyarakat sudah aware, edukasi gencar. Sekarang mereka berharap untuk mendapatkan vaksin. Mereka memastikan apakah dirinya dapat atau orang-orang terdekat untuk mendapatkan vaksin tersebut," pungkasnya.
Baca Juga: Curhat Ojol Tak Paham Dunia Per-Ayaman, Gara-gara Orderan Minta Paha Kiri dan Paha Kanan
Berita Terkait
-
GoTo Hadirkan Bursa Kerja Mitra Gojek, Platform Digital Pembuka Peluang Karier Baru
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan Baterai 6.000 mAh, Cocok bagi Pekerja Lapangan dan Ojek Online
-
GoTo Bikin Terobosan: Driver Juara Gojek Kini Dapat BPJS Gratis
-
Tutorial Membuat Grab dan Gojek Wrapped 2025, Tinggal Klik dan Langsung Bagikan
-
Pembentukan Paguyuban Mitra Jadi Kunci Perbaikan Hubungan OjolAplikator
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
Terkini
-
Resmi Debut, Honor Play 10A Jadi HP 5G Murah Rp 1 Jutaan
-
Game Blue Protocol: Star Resonance Resmi Dirilis ke Mobile dan PC
-
24 Kode Redeem FC Mobile 24 Desember 2025: Klaim Mbappe dan Gems Melimpah
-
5 HP Wireless Charging Termurah Desember 2025: Mulai 2 Jutaan, Memori Ekstra Lega
-
Maksimalkan Kualitas, Peluncuran Game James Bond 007 First Light Ditunda
-
Oppo Reno 15 Versi Global Muncul di Geekbench, Chipset Lebih Rendah
-
Teknologi Hunian Terkoneksi Dipamerkan, Smart Living Jadi Arah 2026
-
HP Murah Vivo Y31d Lolos Sertifikasi di Indonesia, Bawa Baterai 7.060 mAh
-
Huawei MatePad 12X 2026 Siap Hadir di Indonesia, Tablet Rasa PC untuk Profesional
-
30 Kode Redeem FC Mobile Siang Ini, Buruan Serbu Panen Gems & Pemain Icon OVR 106