Suara.com - NASA berharap stasiun luar angkasa komersial akan mengorbit Bumi setelah Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) pensiun.
Menurut Administrator NASA Bill Nelson, ISS yang dibangun pada 2011 itu bisa pensiun segera pada 2024 mendatang.
Namun, Nelson berharap laboratorium yang mengorbit dapat bertahan hingga 2030 ketika badan antariksa itu menggantikannya dengan laboratorium komersial di orbit.
"Kami berharap untuk memperluas stasiun luar angkasa sebagai proyek pemerintah hingga 2030 dan kami berharap itu akan diikuti oleh stasiun komersial," kata Nelson dalam acara Simposium Luar Angkasa ke-36, dikutip dari Space.com, Kamis (26/8/2021).
Mengingat China juga telah mulai membangun stasiun luar angkasa sendiri, NASA berharap stasiun luar angkasa komersial dapat mengambil alih ISS yang semakin mendekati masa pakainya.
Sayangnya, karena NASA dilarang terlibat dalam kegiatan bilateral dengan China, langkah China dianggap lebih kompetitif daripada kolaboratif.
Dalam simposium tersebut, Nelson juga merujuk pada sejarah Rusia sebagai kolaborator bersama NASA di luar angkasa, meskipun ada perpecahan politik dan masalah.
Terbaru, kecelakaan yang terjadi pada modul baru Rusia Nauka yang berlabuh di ISS membuat banyak pihak bertanya tentang keadaan hubungan status NASA saat ini dengan badan antariksa Rusia Roscosmos.
Situasi ini juga semakin diperumit oleh fakta bahwa Rusia dan China akan berkolaborasi dalam misi pangkalan Bulan. Namun, Nelson tetap optimis atas kemitraan NASA dengan Rusia.
Baca Juga: Meski Ditunda, Petinggi NASA Tetap Optimis dengan Misi ke Bulan
Berita Terkait
-
NASA Bersiap Kumpulkan Sampel Kedua di Mars
-
Gunakan Ide Publik untuk Misi Bulan, NASA Bagikan Hadiah Rp7,2 Miliar
-
Penjelajah NASA Temukan Batuan Asin, Potensi Ungkap Iklim Kuno di Planet Mars
-
Dukung Penjelajah, Helikopter NASA di Mars Lakukan Penerbangan Berisiko
-
Kontrak Pendarat Bulan Ditolak, Jeff Bezos Gugat NASA
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
Penantian 13 Tahun Berakhir, Ninja Gaiden 4 Resmi Rilis dengan Kisah Ikonis
-
Nyamuk Ditemukan di Islandia, Pertanda Iklim Global Kian Menghangat
-
Baru Rilis, Game Jurassic World Evolution 3 Dapat Review Positif
-
Spesifikasi iQOO 15: Andalkan Snapdragon 8 Elite Gen 5, Skor AnTuTu Tembus 4 Juta
-
39 Kode Redeem FF Terbaru 22 Oktober 2025, Hadiah Timnas Indonesia Lengkap hingga Skin Unik
-
LFP Innovation Day 2025: Epson Luncurkan SureColor SC-S9130, Akurasi Tinggi Industri Signage Pro
-
12 Kode Redeem FC Mobile 22 Oktober 2025, Siap-siap Event Baru Menanti
-
Salah Satu Seri Game Angry Birds Gagal, Rovio PHK Puluhan Karyawan
-
Awas! Nonton Demon Slayer Gratis Bisa Jadi Jebakan Penjahat Siber!
-
21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang