Suara.com - Sony resmi mengakuisisi pengembang game Bungie senilai 3,6 miliar dolar AS atau Rp 51 triliun.
Akuisisi ini bakal membantu Sony untuk menjaring miliaran pemain.
"Ini adalah langkah penting dalam strategi kami untuk memperluas jangkauan PlayStation ke lebih banyak audiens," kata Jim Ryan, President dan Chief Executive di Sony Interactive Entertainment (SIE), dikutip dari BBC, Kamis (3/2/2022).
Sony tidak memberitahukan kapan akuisisi itu diselesaikan. Nantinya, Bungie akan beroperasi secara independen meskipun sudah diakuisisi Sony.
"Kami memahami betapa pentingnya komunitas Bungie bagi studio dan berharap dapat mendukung mereka karena tetap menjalankannya secara mandiri dan terus berkembang," sambung Ryan.
Bungie sendiri adalah pihak yang mengembangkan game seperti Destiny dan Halo.
Halo ini adalah salah satu game yang berpengaruh pada popularitas Xbox milik Microsoft.
Pada 2020 lalu, Microsoft membeli Bungie dan game buatannya, Halo: Combat Evolved, yang kemudian menjadi game eksklusif Xbox.
Halo kemudian terjual jutaan copy dan membantu Xbox makin populer di kalangan gamer.
Kemudian pada 2007, Bungie resmi berpisah dari Microsoft dan menjalankan bisnisnya secara independen.
Baca Juga: Pengguna PS4 dan PS5 Kini Terintegrasi dengan Discord
Tapi Microsoft tetap memiliki hak kekayaan intelektual dari franchise Halo.
Beberapa waktu belakangan, banyak perusahaan yang mengakuisisi bisnis game.
Sebelumnya, Microsoft juga mengumumkan akuisisi Activision Blizzard sebesar 68,7 miliar dolar AS atau Rp 985 triliun.
Ada juga pengembang game GTA, Two Interactive, yang mengakuisisi Zynga senilai 12,7 miliar atau Rp 182 triliun.
Berita Terkait
-
Pre-Order Horizon Forbidden West Dibuka, Ini Detail Harganya
-
Sony Siapkan Layanan Baru, Pesaing Xbox Game Pass
-
Terekam dalam Video Pedofilia di Youtube, Petinggi Sony Dipecat
-
Rekam Cuplikan Tayangan Film di Bioskop, Pemilik Akun Disentil Sony Pictures
-
PlayStation Store Berikan Diskon Besar hingga Akhir November 2021
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
Terkini
-
Daftar Lengkap HP dan Tablet Xiaomi Ini Terima Update hingga 6 Tahun
-
7 Cara Kunci Chat Penting di WhatsApp: Percakapan Rahasia Tetap Aman dari Orang Lain
-
Wacana Jual Beli HP Bekas Wajib Balik Nama, Ini Penjelasan Komdigi
-
Pengin Curhat di Status WA Tapi Malu? Begini Cara Sembunyikan Status WhatsApp dari Orang Tertentu
-
3 Cara Menonaktifkan WhatsApp Tanpa Mematikan Data Seluler
-
MediaTek Dimensity 9400 Plus Setara Chipset Apa Saja?
-
Prompt Gemini AI Foto Wanita Jawa, Tampak Elegan dan Realistis
-
15 Kode Redeem Mobile Legends 4 Oktober: Klaim Skin Trial, Emote Blazing Legends, & Diamond Gratis!
-
Kupu-Kupu Atlas Biru Punya Jumlah Kromosom Terbanyak di Dunia
-
20 Kode Redeem FF Aktif 4 Oktober: Klaim Skin M1887 Golden Roar & Emote Keren Secara Gratis!