Suara.com - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Nezar Patria ikut menyambut baik kembalinya TikTok Shop ke Indonesia lewat kerja sama dengan Tokopedia, platform e-commerce milik GoTo.
Diketahui TikTok Shop sempat dilarang pada 4 Oktober 2023 kemarin karena hanya memiliki izin sebagai media sosial, bukan e-commerce alias platform belanja online.
Menurut Nezar, kembalinya TikTok Shop ini adalah upaya perusahaan asal China itu mengikuti peraturan pemerintah di Indonesia.
"Jadi kami menyambut baik lah seruan pemerintah agar TikTok Shop harus comply (patuh) dengan peraturan yang ada, dan TikTok sudah mencoba memenuhi peraturan itu," kata Nezar saat ditemui di Hotel Sultan, Jakarta, Rabu (13/12/2023).
Nezar pun memastikan kalau TikTok Shop sudah mendaftar di situs Penyelenggara Sistem Elektronik alias PSE Kominfo. Berdasarkan pantauan Suara.com, TikTok Shop memang sudah terdata bersama produk lain seperti TikTok biasa dan TikTok Music.
"Mereka sudah mendaftar, karena itu mereka bekerja sama dengan Tokopedia," lanjut dia.
Nezar berharap kolaborasi TikTok Shop dan Tokopedia ini bisa meningkatkan daya jual pelaku UMKM di Indonesia. Dengan demikian produk-produk lokal bakal lebih banyak muncul di platform online seperti TikTok.
"Kami harapkan kolaborasi dengan e-commerce lokal seperti Tokopedia itu bisa semakin meningkatkan daya jual UMKM-UMKM kita. Sehingga produk-produk lokal akan lebih banyak diangkat di dalam platform TikTok Shop, dan kita bisa lebih memperkuat ekosistem produk lokal," tandasnya.
TikTok Shop Merger ke Tokopedia
GoTo resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan TikTok Shop di Indonesia usai dilarang Pemerintah RI pada 4 Oktober 2023 lalu. Kerja sama keduanya akan menggabungkan TikTok Shop ke platform e-commerce milik GoTo, Tokopedia.
Baca Juga: Cara Menambahkan Direct Debit BRI di Tokopedia, Mudahkan Proses Pembayaran
"Sebagai bagian dari kemitraan strategis tersebut, bisnis Tokopedia dan TikTok Shop Indonesia akan dikombinasikan di bawah PT Tokopedia," kata GoTo dalam siaran pers, dikutip Senin (11/12/2023).
GoTo menjelaskan kalau kerja sama ini memungkinkan TikTok akan memiliki pengendalian atas PT Tokopedia. Sebaliknya, fitur layanan belanja dalam aplikasi TikTok akan dioperasikan dan dikelola oleh PT Tokopedia.
TikTok juga mengumumkan investasi lebih dari 1,5 miliar Dolar AS atau sekitar Rp 23 triliun sebagai komitmen jangka panjang untuk mendukung operasional Tokopedia, namun tanpa dilusi lebih lanjut pada kepemilikan GoTo di platform e-commerce hijau tersebut.
"Melalui kesepakatan ini, TikTok dan GoTo dapat memperluas manfaat bagi pengguna serta pelaku UMKM Indonesia," lanjut perusahaan.
GoTo mengklaim pertumbuhan bisnis Tokopedia, setelah dikombinasikan dengan TikTok Shop Indonesia, akan membawa keuntungan bagi perusahaan yang akan tetap menjadi mitra ekosistem bagi Tokopedia.
Itu termasuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan layanan keuangan digital melalui GoTo Financial dan on-demand services dari Gojek. GoTo juga akan menerima aliran pendapatan dari Tokopedia sejalan dengan skala dan pertumbuhan perusahaan tersebut.
Berita Terkait
-
Cara Menambahkan Direct Debit BRI di Tokopedia, Mudahkan Proses Pembayaran
-
Kominfo Pelototi Ancaman AI di Pilpres 2024, Penyebar Bisa Dihukum!
-
Cara Top Up Brizzi di Tokopedia, Lengkap dengan Detail Harga!
-
TikTok Shop Comeback, Pengguna Berharap Raup Cuan Lagi
-
UMKM Indonesia Dipercaya Akan Dapatkan Kemudahan Imbas Kolaborasi TikTok-Tokopedia
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
7 HP Murah RAM 8 GB untuk Hadiah Natal Anak, Mulai Rp1 Jutaan
-
28 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 Desember 2025, Klaim Ribuan Gems dan Pemain Bintang
-
32 Kode Redeem FF Aktif 20 Desember 2025, Dapatkan Skin Evo Gun Green Flame Draco
-
Registrasi Kartu SIM Gunakan Biometrik, Pakar Ungkap Risiko Bocor yang Dampaknya Seumur Hidup
-
Rencana Registrasi SIM Pakai Data Biometrik Sembunyikan 3 Risiko Serius
-
Indosat Naikkan Kapasitas Jaringan 20%, Antisipasi Lonjakan Internet Akhir Tahun
-
Anugerah Diktisaintek 2025: Apresiasi untuk Kontributor Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi
-
26 Kode Redeem FC Mobile 20 Desember 2025: Trik Refresh Gratis Dapat Pemain OVR 115 Tanpa Top Up
-
50 Kode Redeem FF 20 Desember 2025: Klaim Bundle Akhir Tahun dan Bocoran Mystery Shop
-
Imbas Krisis RAM, Berapa Harga iPhone 2026? Bakal Meroket, Ini Prediksinya