Suara.com -
Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) baru saja membatalkan proyek Pusat Data Nasional (PDN) yang berlokasi di Batam. Sebagai gantinya, Pemerintah merayu Uni Eropa untuk investasi data center di Indonesia.
Diketahui proyek PDN Batam sendiri adalah hasil kerja sama antara Pemerintah RI dengan Korea Selatan. Tapi saat rapat kerja dengan Komisi I DPR RI beberapa waktu lalu, Menkomdigi Meutya Hafid menyatakan kalau proyek itu dibatalkan.
Tak lama setelahnya, Wamenkomdgi Nezar Patria mengajak para investor dan perusahaan teknologi asal Eropa untuk memanfaatkan peluang investasi dalam ekosistem komputasi awan (cloud) dan manajemen data di Indonesia.
Ia menilai peningkatan kebutuhan infrastruktur digital di Indonesia membuat peluang investasi cloud dan pusat data yang semakin berkembang.
"Kami menyambut investor Eropa dan perusahaan teknologi untuk mengeksplorasi peluang dalam ekosistem komputasi awan dan manajemen data Indonesia yang sedang berkembang," ungkapnya saat menerima Audiensi Chairman EU-ASEAN Business Council Jens Rübbert, dikutip dari siaran pers Komdigi, Senin (10/2/2025).
Nezar menyatakan, Pemerintah siap bekerja sama dengan pelaku industri dan pemangku kepentingan demi menciptakan ekosistem digital yang inklusif dan aman.
"Indonesia siap berkolaborasi dengan EU-ASEAN Business Council dan perusahaan anggotanya dalam menavigasi transformasi ini," ajak dia.
Nezar Patria juga meminta untuk bersama-sama menciptakan ruang digital yang aman bagi generasi masa depan. Menurutnya, salah satu prioritas pemerintah saat ini menyusun regulasi untuk perlindungan anak di ruang digital.
"Pemerintah Indonesia secara aktif berupaya memperkuat kebijakan untuk memerangi ancaman dunia maya, mencegah eksploitasi digital, dan mempromosikan literasi digital bagi pengguna muda," papar Wamenkomdigi.
Baca Juga: Lebih Cepat Mana Frekuensi 700 MHz & 26 GHZ atau 1,4 GHz
Oleh karenanya, Nezar Patria menegaskan arti penting keterlibatan penyedia platform digital untuk mengembangkan solusi yang bisa menyeimbangkan kebutuhan regulasi dengan inovasi bisnis.
“Terutama dalam upaya memerangi konten-konten ilegal,” imbuhnya.
Sementara itu Chairman EU-ASEAN Business Council, Jens Rübbert menyatakan ketertarikan dan komitmen delegasi untuk berinvestasi di Indonesia. Menurutnya, delegasi dari berbagai industri ingin mengetahui isu terkini digitalisasi di Indonesia terkini.
"Kami memiliki 129 delegasi yang mewakili 49 perusahaan dan organisasi yang berbeda. Jadi ini merupakan salah satu delegasi terbesar yang pernah ada dan saya pikir itu menunjukkan minat yang kuat dan juga merupakan komitmen terhadap Indonesia," jelasnya.
Berita Terkait
-
Lebih Cepat Mana Frekuensi 700 MHz & 26 GHZ atau 1,4 GHz
-
Indonesia Akhirnya Bisa Pakai Wifi 7 dan 6E, Kecepatan Internet Tembus 46 Gbps!
-
Hadirkan Spektrum 6 Ghz Wifi, Janjikan Internet Kencang
-
Uni Eropa Peringatkan Sanksi AS Merupakan Ancaman Indepedensi ICC
-
ISC Tambah Daya Jadi 6MW, Data Center Tier IV di Jakarta Siap Dukung Ekosistem AI
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
51 Kode Redeem FF Terbaru 31 Desember 2025, Ada Skin XM8 dan Hadiah Tahun Baru Gratis
-
23 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 31 Desember 2025, Klaim Hadiah Tahun Baru Gratis!
-
Tier List Pet Game Grow A Garden Desember 2025: Hadirkan Mutasi dan Panen Terbaik
-
5 Rekomendasi Smartwatch yang Bisa WhatsApp, Harga Mulai Rp300 Ribuan
-
8 Cara dan Prompt AI Membuat Video Renovasi Rumah Berantakan Jadi Rapi
-
Registrasi Kartu SIM Pakai Face Recognition Tuai Keraguan Publik, Isu Keamanan Data Jadi Sorotan
-
5 Tablet Murah untuk Anak SMP Awet, Mulai Rp1 Jutaan Nyaman untuk Belajar
-
Tren Stiker LINE 2025: Emosi, Humor, dan Karya Lokal Jadi Raja Percakapan Digital
-
Infinix Siapkan Note Edge, HP Midrange Layar Lengkung yang Siap Guncang Pasar Indonesia
-
HP Murah Tecno Camon 50 Lolos Sertifikasi di Indonesia, Baterai Makin Jumbo