Video / News
Rabu, 29 Oktober 2025 | 16:40 WIB

Suara.com - Pemerintah Malaysia menyampaikan permintaan maaf resmi usai insiden salah sebut nama Presiden Indonesia dalam siaran langsung KTT ASEAN ke-47 di Kuala Lumpur. Dalam tayangan Radio Televisyen Malaysia atau RTM, pembawa acara keliru menyebut nama Presiden Prabowo Subianto sebagai Joko Widodo.

Pemerintah Malaysia menilai kejadian itu sebagai kesalahan serius, apalagi terjadi dalam forum internasional bergengsi. RTM dalam keterangan resminya menjelaskan, hasil penyelidikan internal membuktikan bahwa komentator memang salah menyebut nama.

Stasiun televisi milik pemerintah itu pun meminta maaf kepada Presiden dan Pemerintah Indonesia, serta berjanji memperkuat pengawasan editorial agar kejadian serupa tak terulang.

Selengkapnya dalam video ini. 

Host/Video Editor: Gita/Faqih

Load More